Seperti Berdiri di Atas Es yang Licin, Legenda Manchester United Komentari Nasib Salah Satu Pemain Arsenal

JUARA.NET - Legenda Manchester United, Rio Ferdinand mengomentari nasib salah satu pemain Arsenal, Aaron Ramsdale.

Kiper asal Inggris itu mulai kehilangan tepat utama menyusul kedatangan David Raya.

Sang kiper Spanyol tak tergantikan sejak The Gunners bentrok Everton pada bulan September lalu.

Pada derbi London Utara kontra Chelsea kemarin, Mikel Arteta juga mempercayakan urusan pertahanan terakhir kepadanya.

Kondisi ini ternyata menarik perhatian Ferdinand.

Legenda Manchester United itu merasa Ramsdale bakal merasa seperti berdiri di atas es yang licin.

Bagi mantan bek tersebut, kiper berbeda dengan pemain pada umumnya.

Pemain biasanya bisa legawa jika melakukan kesalahan dan berujung diganti.

Hal semacam ini tidak berlaku bagi kiper apalagi jika mereka sebelumnya merupakan pilihan utama.

"Cara Raya datang dan mengambil posisi pertama, Ramsdale akan berada di sana dan berpikir seperti dia tengah berdiri di atas es yang licin," ungkapnya.

Baca Juga: Rekan Lionel Messi Terancam Kehilangan Medali Juara Piala Dunia Usai Positif Doping

"Saat dia menghadapi permainan yang sulit dan diganti, dia akan memikirkan apa yang dipikirkan pelatinya."

"Dia akan melihat gestur tubuhnya dan pergerakannya."

"Setiap kiper di liga seluruh dunia sudah membuktikan bahwa mereka nomor satu."

"Jadi, berharap kiper yang diganti akan baik-baik saja adalah hal yang tidak mungkin."

"Pemain berbeda dengan kiper sebab mereka tidak pernah bisa 100 persen yakin dimainkan."

"Beberapa penampilan buruk maka akan membuat mereka digantikan. Hal semacam itu sudah mereka pahami," sambung Ferdinand.

Ramsdale sendiri sejatinya menunjukkan performa yang bagus pada musim kemarin.

Menjadi palang pertahanan terakhir Arsenal, dia mencatatkan 15 kali cleansheet dari total 41 pertandingan di seluruh ajang.

Berdasarkan performa ini, harusnya pergantian kiper tidak perlu dilakukan oleh Arteta.

Baca Juga: Lionel Messi Menolak ketika Dibujuk Pulang ke Barcelona

Terlepas dari hal itu, mantan pemain yang kini jadi pengamat, Paul Merson merasa bukan hanya Ramsdale yang merasakan tekanan.

David Raya yang dapat kesempatan jadi nomor satu juga menghadapi tekanan.

"Menjadi kiper di tim top adalah hal yang berbeda," katanya.

"Tekanannya besar saat Anda bermain untuk tim besar seperti Arsenal, tiap pekannya."

"Segala hal yang Anda lakukan seperti diamati dalam mikroskop," imbuh Merson.

Baca Juga: Jadwal Lengkap Liga Inggris Pekan Ini - Ada Derbi Merseyside dan Derbi London