Harry Kane Samai Empat Bomber Legendaris Liga Inggris

By Lariza Oky Adisty - Jumat, 19 Mei 2017 | 11:23 WIB
Hotspur melawan Leicester City pada partai lanjutan Premier League - kasta teratas Liga Inggris - di Stadion King Power, Kamis (18/5/2017).
ADRIAN DENNIS/AFP
Hotspur melawan Leicester City pada partai lanjutan Premier League - kasta teratas Liga Inggris - di Stadion King Power, Kamis (18/5/2017).

Empat gol pada laga kontra Leicester City di Stadion King Power, Kamis (18/5/2017), membuat penyerang Tottenham Hotspur, Harry Kane, memimpin bursa pencetak gol terbanyak Liga Inggris. Dia juga kini sejajar dengan eks penyerang Liga Inggris seperti Alan Shearer dan Newcastle United.

Kane mencatat poker saat Spurs mengalahkan Leicester City 6-1 dalam pertandingan Liga Inggris, Kamis malam waktu setempat. Gol-gol Kane terjadi pada menit ke-25, 63, 88, dan 90.

Empat tambahan gol tersebut membuat Kane menyalip bomber Everton, Romelu Lukaku, dalam perebutan titel top scorer.

Sekarang, koleksi gol Kane mencapai 26, sementara Lukaku 24. Kane pun punya peluang menjadi penyerang terproduktif Liga Inggris dua musim berturut-turut.

Musim lalu, dia meraih predikat tersebut dengan 25 gol. Penyerang tim nasional Inggris tersebut pun kini punya pencapaian baru.

Dia menyamai catatan empat eks bomber Liga Inggris: Alan Shearer (Blackburn Rovers/Newcastle United), Thierry Henry (Arsenal), Robbie Fowler (Liverpool), dan Robin van Persie (Arsenal).

Mereka adalah nama-nama yang sudah lebih dulu mencetak lebih dari 25 gol selama dua musim berturut-turut atau lebih.

Shearer mungkin adalah yang terproduktif. Dia mencetak tiga digit gol selama tiga musim berturut-turut untuk Blackburn Rovers.

Eks pemain Inggris itu membuat 31 gol pada musim 1993-1994, 34 pada musim 1994-1995, dan 31 pada musim 1995-1996.

Produktivitasnya tidak kendur ketika pindah ke Newcastle United musim berikutnya. Dia membukukan 25 gol bersama The Magpies.

Baca Juga:

Di era yang sama dengan zaman keemasan Shearer, Robbie Fowler juga mendulang banyak gol bersama Liverpool.

Pada musim 1994-1995, dia mencetak 25 gol. Catatan tersebut bertambah satu gol pada musim berikutnya.

Lompat kurang lebih satu dekade kemudian, giliran mesin gol Arsenal, Thierry Henry, yang unjuk gigi.

Dia mencatat lebih dari 25 gol selama tiga musim berturut-turut.

Setelah mencetak 30 gol pada musim 2003-2004, eks pemain Prancis itu mencetak masing-masing 25 dan 27 gol.

Robin van Persie adalah nama terakhir yang bisa mencetak gol di atas angka 25 sebelum Kane.

Pada musim terakhirnya di Arsenal (2011-2012), Van Persie menggelontorkan hingga 30 gol.

Reputasinya sebagai mesin gol tidak berubah ketika dia pindah ke Manchester United musim berikutnya. Di klub tersebut, dia mencetak 26 gol.

Kane kini sudah menyamai keempat nama legendaris tersebut. Peluangnya mempertahankan titel sebagai top scorer pun tetap terbuka lebar.

Spurs masih punya satu sisa laga kontra Hull City pada pekan terakhir Liga Inggris musim 2016-2017, Minggu (21/5/2017).


Editor : Jalu Wisnu Wirajati
Sumber : Transfermarkt, Squawka


Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Close Ads X