Rionny Mainaki: Tunggal Putri Fight dan Tidak Takut Terhadap Lawan, tetapi...

By Delia Mustikasari - Jumat, 19 April 2019 | 22:24 WIB
Pelatih kepala tunggal putri Indonesia, Rionny Mainaky, mendampingi Gregoria Mariska Tunjung, pada babak pertama Malaysia Open 2019 di Axiata Arena, Bukit Jalil, Kuala Lumpur, Rabu (3/4/2019). (BADMINTON INDONESIA)

"Jadi, dibiasakan saja latihan berat karena jika kami dibiasakan banyak latihan. Maju mundur sebanyak itu, pemain memiliki ketahanan dan konsentrasi. Perkembangannya bisa dicek."

Setelah Malaysia Open, Rionny mengakui bahwa tunggal putri di pelatnas sudah memperlihatkan perubahan.

"Kami berbicara tentang individu. Pemain Jepang ada yang mengeluh, tetapi kalau pemain top tidak mengeluh. Mereka menikmati. Makanya mereka bisa juara. Jadi, saya ingatkan kepada mereka. Itu saja," aku Rionny.

Baca Juga : Jadi Tuan Rumah Piala Sudirman 2019, China Bidik Gelar Juara

Rionny juga memberi contoh pengalamannya saat menjadi pebulu tangkis yang melahap porsi latihan berat.

"Ketika menjadi pemain, apa pun program kami jalani dan nikmati sebanyak apa pun sehingga terbiasa. Dengan begitu, dalam pertandingan, keadaaan apa pun kami jalani." ucap Rionny.

Tunggal putri Indonesia selanjutnya akan mengikuti Kejuaraan Asia 2019 yang digelar di Wuhan, China.

Pemain yang dikirimkan ialah Gregoria Mariska TunjungFitriani, Ruselli Hartawan, dan Choirunnisa.