Mimpi Gantikan Indonesia Rebut Emas Asian Games 2022, Rexy Mainaky Ambil Keputusan Tegas soal Tim Bulu Tangkis Malaysia

By Taufik Batubara - Minggu, 16 Juli 2023 | 09:35 WIB
Rexy Mainaky bermimpi bisa bawa Malaysia raih minimal dua emas di Asian Games 2022.
BHARIAN.COM.MY
Rexy Mainaky bermimpi bisa bawa Malaysia raih minimal dua emas di Asian Games 2022.

JUARA.NET - Asian Games 2022 tampaknya akan menjadi pertaruhan sangat krusial bagi nasib Rexy Mainaky dalam perbulutangkisan Malaysia.

Sebab, perannya sangat vital dalam menentukan siapa saja yang berlaga di cabang bergengsi bulu tangkis Asian Games 2022 itu.

Perhelatan olahraga negara-negara Asia itu seharusnya digelar tahun lalu di Hangzhou, China, tapi ditunda ke tahun ini tanggal 23 September-8 Oktober karena Covid-19.

Persatuan Bulu Tangkis Malaysia (BAM) dan Rexy sebagai Pengarah Pelatih Beregu Akademi Badminton Malaysia memutuskan tak mengirim wakil untuk nomor/kategori tim putri atau wanita.

Baca Juga: Dulu Selangkah Jadi Nomor 1 Dunia, Raja Bulu Tangkis Malaysia Kini Merosot Jauh di Ranking BWF Terbaru

Rexy dan BAM memastikan Malaysia tampil di enam nomor lainnya, yakni tunggal putra, ganda  putra, tunggal putri, ganda putri, ganda campuran, dan tim putra.

Tim putri tak dikirim ke Asian Games 2022 dengan alasan sangat kecil peluangnya untuk meraih medali emas.

Sebaliknya, Rexy mengatakan, tim putra Malaysia memiliki kans besar untuk meraih emas.

"Jika segala sesuatunya berjalan sesuai rencana, kami bisa meraih emas," tegas legenda bulu tangkis Indonesia yang juga direktur kepelatihan ganda Malaysia itu.

Sebagaimana dikutip dari New Straits Times, Rexy menambahkan, "Para pemain ganda (Aaron Chia/Soh Wooi Yik dan Yew Sin/Ee Yi) makin stabil, Zii Jia kini dilatih Wong Tat Meng."

Dia memberi fokus ke ganda dan tungal putra itu karena paling kuat untuk meraih emas.

Rexy yakin Aaron/Wooi Yik mampu merebut emas setelah menjadi runner-up Indonesia Open 2023.

Begitu pula terhadap Zii Jia, dia optimistis tunggal putra andalan Malaysia ini memberikan komitmen penuhnya.

Baca Juga: Korea Open 2023 - Duel Dini Dua Eks Raja Bulu Tangkis Dunia, Siapa yang Bakal Keok?

"Saya percaya pelatih Wong Tat Meng akan memberi nasihat kepadanya di Asian Games, karena event ini menjadi seleksi ke Olimpiade 2024 di Paris," ujar Rexy.

Rexy melihat ada prospek Malaysia meraih empat emas dengan rincian dua dari nomor ganda dan dua dari nomor tunggal.

Minimal satu dari nomor ganda putra dan tunggal putra, Malaysia bisa menggantikan pemain Indonesia sebagai peraih emas di Asian Games 2022 nanti.

Pada Asia Games edisi sebelumnya tahun 2018 di Jakarta, Indonesia meraih dua emas dari kedua nomor itu melalui Jonatan Christie dan Marcus Fernaldi Gideon/Kevin Sanjaya Sukamuljo.

China menjadi juara umum cabang bulu tangkis setelah merebut tiga emas dari nomor ganda putri, ganda campuran, dan tim putra.

Sedangkan emas tunggal putri diraih pemain Taiwan dan emas tim putri direbut Jepang.

Malaysia tak mendapat medali, perunggu sekalipun, di Asian Games 2018 itu.

Khusus untuk nomor tim putra dan putri, Malaysia tak pernah meraih emas sejak bulu tangkis diperkenalkan pada Asian Games 1962 di Jakarta.

Jika Malaysia kembali gagal merebut emas ddi Asian Games 2022, Rexy kemungkinan tak lagi dipercaya di Negeri Jiran itu.

SKUAD BULU TANGKIS MALAYSIA DI ASIAN GAMES 2022

Tunggal Putra:
Lee Zii Jia
Ng Tze Yong

Ganda Putra:
Aaron Chia/Soh Wooi Yik
Ong Yew Sin/Teo Ee Yi

Tim Putra:
Lee Zii Jia, Ng Tze Yong, Leong Jun Hao, Cheam June Wei, Aaron Chia/Soh Wooi Yik, Ong Yew Sin/Teo Ee Yi, Goh Soon Huat/ Chen Tang Jie

Tunggal Putri:
Goh Jin Wei
K Letshanaa

Ganda Putri:
Pearly Tan/M Thinaah
Go Pei Kee/Valeree Siow

Ganda Campuran:
Goh Soon Huat/Shevon Lai
Chen Tang Jie/Toh Ee Wei


Editor : Taufik Batubara
Sumber : SuperBall.id


Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Close Ads X