Trio MSN Gagal Bikin Gol, Barca Belum Perlu Solusi Lain

By Jumat, 8 April 2016 | 15:28 WIB
Thomas Vermaelen dan Gerard Pique, duo bek yang pernah jadi solusi saat trio MSN tumpul.
DAVID RAMOS/GETTY IMAGES, DENNIS DOYLE/GETTY IMAGES
Thomas Vermaelen dan Gerard Pique, duo bek yang pernah jadi solusi saat trio MSN tumpul.

 

Tiga gol terakhir Barcelona sampai laga el clasico tercipta dari pola bola mati, yakni Pique sepak pojok vs Madrid, gol Neymar lewat eksekusi penalti, hingga gol Ivan Rakitic, yang berawal dari sepakan bebas.

Gol Neymar dan Rakitic datang di laga kontra Villarreal (20/3/2016) di mana duel berkesudahan imbang 2-2 meski Barca sebetulnya telah unggul dua gol lebih dulu.

Kembali ke tumpulnya trio MSN, situasi ini memang langka.

Sepanjang 51 pertandingan yang sudah dilalui Barca di semua kompetisi musim ini sampai duel el clasico, ternyata cuma pernah kejadian lima kali personel MSN bermain, tapi malah tumpul.

Lima momen langka itu terjadi di leg I Piala Super Spanyol melawan Bilbao pada awal musim, duel La Liga jornada 10 vs Malaga, partai fase grup Liga Champion melawan BATE Borisov, jornada 18 laga derbi Barceloni melawan Espanyol, dan jornada 31 di duel el clasico kontra Madrid.

Saat berjumpa Malaga, BATE, dan Madrid, masih ada solusi dari ketumpulan MSN dalam wujud gol-gol Thomas Vermaelen, Rakitic, dan Gerard Pique.


Bek FC Barcelona, Gerard Pique (kanan), merayakan gol yang ia cetak dalam pertandingan La Liga 2015-2016 bertajuk El Clasico ke gawang Real Madrid bersama Neymar Junior di Camp Nou, Barcelona, Spanyol, pada Sabtu (2/4/2016).(PAUL GILHAM/GETTY IMAGES)

Tapi, di bentrokan menghadapi Bilbao serta Espanyol, Enrique tak punya alternatif gol lain. Berkali-kali Messi bilang bahwa Barca bukan hanya trio MSN, tapi kenyataan di atas kertas dan di atas lapangan menyebutkan ketiga pemain ini memang sumber gol utama mereka.

Ketika salah satu atau ketiga personel trio MSN main tapi gagal bikin gol, realitasnya untuk Barca ialah 60 persen mereka pasti gagal menang!

Enrique dan para personel Blaugrana barangkali telah paham hal itu, tapi apakah mereka khawatir? Pique mengakui sama sekali tidak.

"Ketiga penyerang kami berada di level yang berbeda, seperti dari dunia lain. Saya sama sekali tidak merasa khawatir. Mereka memiliki kualitas  mengerikan dan Barcelona beruntung punya ketiganya," kata Pique.


Editor : Firzie A. Idris
Sumber : Tabloid BOLA No.2.661


Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Close Ads X