Nani, Pemimpin Baru Valencia di Lapangan

Kisah masa lampau tentang kans sebuah klub hampir memboyong Cristiano Ronaldo muda relatif sering terdengar. Valencia juga salah satunya.

Penulis: Rizki Indra Sofa

Los Che nyaris merekrut CR7 belia saat masih berusia 17 tahun dan berseragam Sporting CP pada 2003. Saat itu, Ronaldo, dan Ricardo Quaresma, menjadi ‘jualan’ Paco Roig, dalam kampanyenya sebagai calon presiden baru Valencia.

Roig sudah sepakat dengan agen CR7, Jorge Mendes, dan Sporting dengan nilai transfer hanya 6 juta euro, saat ini setara 87,6 miliar rupiah saja! Tapi, Roig kalah dari pesaingnya, Juan Soler.

Valencia punya waktu sampai 30 Mei 2003 untuk menebus klausul perjanjian itu, tapi Soler tak mengambilnya. Ronaldo lantas pindah ke Manchester United dan selanjutnya adalah sejarah.

Menariknya, andai bergabung ke Mestalla, maka Ronaldo akan menjadi orang Portugal pertama yang bermain buat Los Che.

Meski Spanyol dan Portugal tetangga semenanjung Iberia, Valencia tak punya tradisi mendatangkan pemain Portugal.

Tradisi itu baru dimulai setahun berselang, ketika Soler justru memboyong bek Marco Caneiro dari Bordeaux.

Baca Juga:

• Mourinho Siap Turunkan Pemain Muda selama Satu Menit
• Neymar: Ballon d'Or Ada di Depan Mata Ronaldo
• Bayern Kebobolan 3 Gol, Ancelotti Angkat Bicara

Setelah itu, tradisi berlanjut dengan total sudah ada 10 pemain Portugis yang berseragam Los Che.

Beberapa masih bertahan sampai saat ini dan satu nama baru saja bergabung di awal bulan.

Sebuah rekrutan brilian karena hanya berselang beberapa hari usai dipastikan bergabung, si pemain berstatus kampiun Eropa. Dialah Luis Carlos Almeida da Cunha alias Luis Nani. Ia membantu Portugal juara Euro 2016.

Ekspektasi

Publik Mestalla sudah pasti menyambut kedatangannya. Lebih dari 12 ribu fan hadir di stadion saat Nani diperkenalkan ke publik pada Kamis (14/7/2016).

Ia membalasnya dengan sebuah pertunjukan seni bela diri dan tari, capoeira, lengkap dengan seragam Los Che bernomor punggung 17! Ya, Nani bakal kembali memakai nomor keramatnya di Manchester United (2007-2015), Fenerbahce (2015/16), dan di tim Portugal yang baru saja meraih titel juara Euro 2016.

Sebelumnya, nomor itu menjadi milik gelandang muda Spanyol, Rodrigo.

"Terima kasih banyak untuk Rodrigo yang mengizinkan saya buat memakai nomor 17 lagi. Saya bisa merasakan kembali perasaan memakai nomor punggung di mana saya memenangi hampir semua titel yang ada," kata Nani seperti dilansir media lokal, Superdeporte.

"Valencia klub besar yang selalu bertarung di papan atas. Semoga saya bisa berkontribusi, membayar keyakinan dan kepercayaan fan," tuturnya lagi.

Valencianistas memang punya ekspektasi besar terhadap kapten kedua Portugal di final Euro 2016 itu. Harapannya tentu saja ia bisa lebih baik dari para pendahulu. Relatif tak banyak pemain Portugis yang sukses di Valencia.

Selain itu, kepemimpinan Nani juga bakal diperlukan. Ia berpotensi memimpin skuat muda Los Che ke target utamanya lagi, finis di zona Liga Champion.

Tiga bintang muda di antaranya merupakan kompatriot Nani: Joao Cancelo, Ruben Vezo, dan Andre Gomes. Pemilik nama terakhir juga berangkat ke Prancis 2016 dan pulang sebagai juara.