Berikut ini tiga pemain yang disarankan untuk dibeli atau dijadikan pemain inti:
3. Ilkay Guendogan (Manchester City - 5,7 juta pounds)
Harga murah dan bisa mengoleksi banyak poin sudah menjadi syarat utama untuk menjadi pemain kecintaan FPL, bukan?
Performa gemilang Guendogan ketika memborong dua gol dan satu assist saat The Citizens mengempaskan West Brom 4-0 pada pekan lalu membuat publik bertanya-tanya, apakah dia bisa terus tampil konsisten?
Rupanya, eks pilar lini tengah Borussia Dortmund ini mendengar suara keraguan tersebut. Tak tanggung-tanggung, dia memamerkan kapasitasnya dengan kembali mencetak dua gol ke gawang FC Barcelona dalam laga teranyar City di Liga Champions!
Sang pemuncak daftar beli FPL ini pun mengalami pelonjakan harga signifikan, yakni 0,3!
Masih belum yakin dengan Guendogan? Yuk saksikan bersama penampilan dia menghadapi Middlesbrough dan berharap 386.000 orang salah meminangnya.
Hati-hati, Guendogan adalah auman pertama trio Manchester.
2. Dimitri Payet (West Ham United - 9,3 juta pounds)
Payet identik dengan keberingasan ketika bermain di rumah sendiri, Stadion London.
Musim ini, dia telah membukukan 1 gol dan 3 assist dalam empat penampilan di kandang!
Perbedaan jomplang begitu terasa saat Payet bertamu ke rumah lawan dengan catatan cuma dua assist dari empat pertandingan.
Anak mama karena begitu cinta keluarga di Stadion London dan menjadi raja di rumahnya? Bisa jadi.
Apabila di musim lalu, yang merupakan tahun pertama Payet mencicipi Premier League, dia sukses menembus starting eleven tim terbaik Premier League 2015-2016, apalagi sekarang, kan?
Kiper Stoke City, Lee Grant, harus segera menemukan formula menahan keajaiban Payet di Stadion London karena sepertinya pemilik gelar pencetak assist terbanyak Ligue 1 2013 dan 2015 ini tak sabar menorehkan tinta emas berikutnya di kancah teratas kompetisi Negeri Ratu Elizabeth II.
1. Zlatan Ibrahimovic (Manchester United - 11,1 juta pounds)
Berada di peringkat ke-2 deretan pemain paling banyak dibuang di FPL, tetapi malah dibeli?
Seperti keputusan Manajer Stoke, Mark Hughes, yang memajukan posisi Joe Allen dari gelandang sentral ke posisi pemain nomor 10 alias gelandang serang, bukankah memang dibutuhkan perjudian di dalam sepak bola?
Toh, Allen malah meroket ketika memainkan perannya yang baru dengan mengukir tiga gol dan dua assist dalam enam penampilan!
Begitu juga dengan Ibrahimovic. Mendaratkan striker yang mengalami paceklik gol dan assist dalam lima laga terakhir Premier League memang terkesan bagai "bunuh diri".
Namun, sosok pembeda dalam tim itu penting, sehingga ketika para pesaing tidak punya bintang kejutan dalam pekan tersebut, sobat JUARA bisa memilikinya.
Perlu diingat bahwa total 57 tembakan yang dilepaskan Ibrahimovic dalam pagelaran Premier League musim ini menjadi jumlah terbanyak dibanding pemain lain.
Bahkan, dalam partai terakhir kontra Burnley, 12 tembakan Ibrahimovic mampu mengalahkan catatan shot delapan klub Premier League pada pekan ke-10!
Berarti, bomber yang sudah mengukir gol bagi enam klub (Ajax Amsterdam, Juventus, Inter Milan, Barcelona, AC Milan, Paris Saint-Germain) di Liga Champions ini hanya membutuhkan sedikit keberuntungan untuk menghancurkan kemarau golnya.
Waspada, Ibrahimovic adalah auman kedua trio Manchester.
Skuat FPL bombastis harus memiliki kapten yang tepat, lantas siapa yang layak menjadi pentolan untuk mengucurkan keran poin?
| Editor | : | Weshley Hutagalung |
| Sumber | : | - |
Komentar