Gelandang asing Persija Jakarta, Rohit Chand Thakuri (25), buka suara menyoal perannya dalam skema bermain tim ibu kota. Bukan playmaker, pemain asal Nepal itu mengaku nyaman bermain sebagai box to box midfielder.
Hal itu diungkapkan Rohit Chand seusai mejalani sesi latihan Persija di lapangan Sutasoma 77, Komplek Halim Perdanakusuma, Jakarta Timur, Rabu (26/4/2017).
Dalam dua laga awal Liga 1, Rohit tidak tergantikan hingga akhir laga. Terlihat, sang pemain memang dituntut untuk membantu penyerangan dan pertahanan.
"Ya, saya cukup nyaman dengan posisi saya saat ini. Meskipun saya cenderung bermain agak dalam, saya juga mesti memberikan suplai bola ke depan," ucap Rohit kepada JUARA.
Meskipun begitu, Rohit merasa dirinya bukan berperan sebagai playmaker. Maka, boleh dibilang, Persija belum lagi memiliki pengatur serangan murni setipe Robertino Pugliara.
Baca Juga:
- Paris Saint-Germain Vs AS Monaco, Tekad Sapu Bersih
- Crystal Palace Vs Tottenham: Pembuktian Keempat
- Barito Putera Tak Lagi Merindukan Luiz Junior
Di samping itu, Liga 1 musim 2017 menjadi pengalaman kedua Rohit bersama Persija. Sebelumnya, dia berkostum tim ibu kota pada Indonesia Super League (ISL) 2013 hingga 2015.
"Ini memang berbeda dari pertama kali saya di Persija. Saya harus mencoba sedikit beradaptasi lagi. Tetapi, saya harus tetap memberikan yang terbaik," tutur dia.
Pada pekan ketiga, Rohit Chand dkk bakal bertandang ke markas PSM Makassar di Stadion Andi Mattalatta, Makassar, Minggu (30/4/2017).
Selain mesti waspada dengan pergerakan Willem Jan Pluim, Rohit juga dituntut untuk memberikan pasokan bola yang sulit diantisipasi oleh Hamka Hamzah Cs.
| Editor | : | Estu Santoso |
| Sumber | : | - |
Komentar