BMW Ketar-ketir Lihat Biaya Operasional MotoGP, Sinyal Mundur?

By Febri Eka Pambudi - Selasa, 5 Juli 2022 | 08:00 WIB
Para pembalap MotoGP 2022 berpose menjelang seri pertama di Qatar. (TWITTER @MOTOGP)

"Kami akan tetap berada di balapan World Superbikes," ungkap Schramm dikutip dari Motosan.es.

“Saya masih memiliki beberapa hal yang harus dilakukan sampai pensiun, tetapi saya berasumsi bahwa ini adalah pekerjaan terakhir saya."

"Sampai akhir kerja sama kami, kita bisa beranggapan bahwa BMW Motorrad akan tetap berada di Kejuaraan Dunia Superbike." 

Ada beberapa alasan terkait BMW keberatan untuk ambil bagian di balapan MotoGP untuk musim depan.

Salah satu problem yang paling mereka soroti adalah biaya.

Marc Bongers selaku kepala tim BMW Mottorad di Superbike mengatakan jika untuk mengikuti MotoGP perlu biaya yang jauh lebih mahal daripada di WSBK.

"Biaya MotoGP sulit dihitung," ungkapnya.

"Tidak cukup dengan 40 atau 50 juta euro per tahun. Pasti ada biaya lain."

"Perlu ada uang untuk mengembangkan purwarupa di mana membutuhkan hampir 100 orang untuk melakukan hal itu."

"MotoGP membutuhkan biaya lima hingga sepuluh kali lipat lebih mahal."