Milan Kudu Terbiasa dengan Kepala Keluarga Galak

By Fajar Mutaqin Ahmad - Sabtu, 5 September 2015 | 19:55 WIB
Mario Balotelli, dianggap Mihajlovic belum berada pada kondisi terbaik. (Maurilio Boldrini)

Sang pelatih mengaku hanya mengapresiasi performa dari Balotelli, Giacomo Bonaventura, Luiz Adriano, dan Riccardo Montolivo. Artinya, pemain seperti Andrea Poli, Antonio Nocerino, Alessio Cerci, dan Suso mendapatkan rapor merah dari Miha.

Mihajlovic juga punya catatan khusus untuk Balotelli. Pemakai nomor pungggung 45 dianggap masih kelebihan berat badan sekitar tiga kilogram.

“Kami bermain melawan tim Serie C. Ia tak berada dalam kondisi terbaik dan harus berkembang seperti yang lain,” kata Mihajlovic.

Milan kerap mendeskripsikan diri sebagai keluarga. Salah satu pelatih tersukses Milan, Carlo Ancelotti, selalu memosisikan dirinya sebagai teman ngobrol sekaligus figur ayah bagi para pemainnya.

Musim lalu, Inzaghi yang senantiasa melindungi pemain, dianggap gagal mendapatkan respek di ruang ganti Milan.

Siapkah Milan kini dipimpin oleh kepala keluarga galak? Karakter Miha bagai pedang bermata dua. Ia bisa saja mendatangkan kestabilan tapi juga punya risiko dimusuhi pemainnya sendiri.

Penulis: Sem Bagaskara