5 Kali Gagal Juara, Akankah Ranieri Akhiri Penantian Panjang?

By Ade Jayadireja - Minggu, 14 Februari 2016 | 08:57 WIB
Manajer Leicester City, Claudio Ranieri, menemani pasukannya dalam pertandingan Premier League kontra Aston Villa di Villa Park, Birmingham, Inggris, 16 Januari 2016. (LAURENCE GRIFFITHS/GETTY IMAGES)

5. Roma 2009-2010

Ranieri nyaris mengenggam titel scudetto saat menangani AS Roma pada musim 2009-2010. Namun, lagi-lagi Ranieri kalah saing dari Inter Milan.

Roma memuncaki klasemen ketika Serie A menyisakan empat pertandingan. Mereka unggul satu poin atas pesaing terdekat, Inter.

Petaka untuk Roma datang pada pekan ke-35. I Giallorossi turun ke tangga kedua klasemen akibat kekalahan 1-2 dari Sampdoria di kandang sendiri, sedangkan Inter memuncaki klasemen.

Ranieri membawa Roma memenangi tiga laga terakhir melawan Parma (2-1), Cagliari (2-1), dan Chievo (2-0). Mereka menyudahi musim dengan tertinggal dua poin dari Inter sang kampiun.