Seiring meningkatnya waktu bermain di Manchester City, Yaya Toure mengaku menemukan kembali kebahagiaanya. Dia pun merasa seperti anak kecil yang menemukan mainannya kembali.
Toure turun selama 90 menit dalam pekan ke-18 Premier League 2016-2017 di kandang Hull City, KCOM Stadium, Senin (26/12/2016). Tak cuma tampil penuh, gelandang Pantai Gading itu juga menyumbang satu dari tiga gol City.
Padahal, nasib Toure sempat terluntang-lantung pada awal musim. Ia tak diberi jatah tampil oleh manajer Pep Guardiola dalam 11 laga pertama liga.
Kembali bermain reguler di tim inti, Toure lantas merasa bahagia bak anak kecil yang menikmati permainan di atas lapangan.
Baca juga:
- Mourinho Sanjung Gol Ajaib Mkhitaryan
- Pemain Buangan Real Madrid Ikut Tren Pindah ke China?
- De Bruyne 'Akrab' dengan Tiang Gawang
"Sejujurnya, saya sangat menikmati diri saya," kata Toure dikutip Telegraph.
"Saya tampak seperti anak kecil. Saya hanya menikmati permainan dan membantu tim serta fans. Hal tersebut sangat penting," kata oemain berusia 33 tahun itu.
Toure punya pengalaman membawa City ke tangga juara Premier League. Tak cuma sekali, tetapi dua kali. Momen tersebut terjadi pada 2011-2012 dan 2013-2014.
Dua gelar saja tak cukup bagi Toure. Ia ingin mendapatkan titel yang ketiga bareng Man City.
"Saya sudah terbiasa memenangi Premier League dan saya ingin juara lagi," ucap pemilik empat gelar Pemain Terbaik Afrika itu.
| Editor | : | Jalu Wisnu Wirajati |
| Sumber | : | Telegraph |
Komentar