JUARA.NET - Dalam sejarah hari ini dengan tanggal yang sama tetapi tahun berbeda, dua raja tenis dunia, Roger Federer dan Rafael Nadal, untuk pertama kalinya memenangi turnamen Grand Slam Australian Open.
Dalam dua dekade terakhir, peta persaingan tenis dunia di nomor tunggal putra dikuasai oleh The Big Three.
Trio raja tenis itu adalah Novak Djokovic, Roger Federer, dan Rafael Nadal.
Selama periode itu, secara luar biasa trio ini secara kolektif memenangi 66 gelar juara Grand Slam.
Djokovic memimpin dengan 24 titel diikuti Nadal (22) dan Federer (20).
Secara total, The Big Three menempati ranking 1 dunia selama 929 minggu atau setara 17,5 tahun.
Antara tahun 2003 hingga 2023, ada 8 tahun di mana semua gelar juara Grand Slam dari Australia Open, French Open, Wimbledon, hingga US Open diambil oleh The Big Three.
Persaingan di antara tiga raja tenis dunia ini sangat sengit dengan duel di antara mereka biasanya berlangsung alot.
Baca Juga: SEJARAH HARI INI - Tampil Bareng 4 Sesama Legenda, Georges St-Pierre Lakukan Debut Berbahaya di UFC
Seolah memang ditakdirkan untuk beriringan dalam rivalitas mereka, Roger Federer dan Rafael Nadal sukses menjuarai Australia Open untuk pertama kalinya pada tanggal yang sama.
Federer pertama kali menjadi kampiun pada edisi 2004.
Nadal menyusul merebut trofi pertamanya dari Melbourne Park pada 2009.
Sejarah hari ini mencatat keberhasilan mereka terjadi pada tanggal yang sama, yakni 1 Februari.
Pada 2004, Roger Federer memulai turnamen dari posisi sebagai unggulan ke-2.
Dalam perjalanan ke final, petenis asal Swiss ini antara lain menyingkirkan Lleyton Hewitt (unggulan ke-15), David Nalbandian (8), dan Juan Carlos Ferrero (3).
Di final, Federer mengalahkan Marat Safin dengan skor 7-6 (7-3), 6-4, 6-2.
Dengan kemenangan ini, Federer menjadi petenis ranking 1 dunia untuk pertama kali sepanjang kariernya.
Baca Juga: SEJARAH HARI INI - Cristiano Ronaldo Jadi Kapten Spesial dalam Penampilan Ke-500 bersama Klub
Posisi itu sempat dipertahankannya selama 237 pekan secara berturut-turut.
Federer kemudian menambah koleksi gelarnya di Australian Open menjadi 6 dengan menang pada 2006, 2007, 2010, 2017, dan 2018.
Pada Australian Open 2009, Rafael Nadal merupakan unggulan pertama.
Petenis Spanyol ini menyingkirkan di antaranya Fernando Gonzalez (13), Gilles Simon (6), dan Fernando Verdasco (14) untuk mencapai final.
Yang menarik, di partai pamungkas Nadal bertemu Federer yang berstatus sebagai unggulan ke-3.
Nadal menang setelah melalui pertarungan 5 set dengan skor 7-5, 3-6, 7-6 (7-3), 3-6, 6-2.
Dengan kemenangan itu, Nadal menjadi petenis Spanyol pertama yang mampu menjuarai Australian Open.
Lapangan keras bukan spesialisasi Rafael Nadal sehingga dia hanya bisa menjadi juara Australian Open sekali lagi pada 2022.
| Editor | : | Dwi Widijatmiko |
| Sumber | : | Juara.net |
Komentar