Nestapa Eks Raja Tinju Kelas Berat Minggir Dulu, Momen Duel Ini Lebih Menggemparkan

JUARA.NET - Bicara soal momen duel yang menggemparkan jagat tinju pada tahun 2023, momen eks raja kelas berat, Deontay Wilder ternyata masih kalah.

Nasib mengenaskan The Bronze Bomber itu terjadi pada 23 Desember kemarin.

Mantan pemegang gelar juara WBC tersebut tumbang di tangan Joseph Parker.

Banyak yang tidak menyangka hasil duel ini.

Bagaimana tidak? Wilder praktis unggul segalanya mulai dari rekor, pencapaian, hingga pengalaman.

Namun, masih ada momen yang lebih menggemparkan dibanding pertarungan tersebut utamanya bagi petinju lain, Carl Froch.

Baginya pemandangan Tyson Fury yang dibuat tersungkur oleh Francis Ngannou jauh lebih mengejutkan.

"Momen paling besar di tahun 2023 menurut saya adalah Tyson Fury dihabisi Francis Ngannou," tukasnya, dilansir Juara.net dari Boxing-Social.com.

"Seorang petarung MMA yang baru debut profesional di tinju."

Baca Juga: Manny Pacquiao Menggoda Jagat Tarung, 2024 Lawan Floyd Mayweather

"Dia benar-benar dihabisi."

"Nyaris saja dia disekolahkan oleh petarung yang baru debut."

"Itu adalah hal yang sangat mengejutkan," tambah Froch.

Pertarungan Fury vs Ngannou mentas pada bulan Oktober kemarin.

Berstatus duel non perebutan gelar 10 ronde, bentrokan berjalan lebih kompetitif dari yang diduga.

Banyak yang merasa Si Raja Gypsi bakal menang mudah.

Pasalnya, itu memang merupakan debut pertama Ngannou di kancah tinju profesional.

Kendati demikian, kubu eks juara UFC membungkam komentar miriang yang menglilinginya.

Baca Juga: Pengganti Zombi Korea Gentayangan di Kelas Welter UFC

Dia bahkan sempat menjatuhkan Fury dengan pukulan keras pada ronde ketiga.

Pertarungan akhirnya selesai untuk kekalahan angka Ngannou.

Namun, banyak yang beranggapan sebaliknya.

Froch sendiri sampai kepo kemudian melihat ulang duel itu dan menghitung skornya.

"Saya pikir itu adalah momen Tyson Fury dijatuhkan Ngannou pada duel yang banyak orang berpikir dirinya kalah," ujarnya.

"Saya sampai melihat ulang dan juga mencoba menghitung skornya."

"Saya pikir Tyson hanya menang di ronde pertama saja. Dan saya harus bilang itu untuk kebaikan tinju."

"Saya pikir itu yang kemudian memenangkannya," sambungnya.