JUARA.NET - Raja bulu tangkis dunia, Viktor Axelsen edarkan sinyal berbahaya jelang manggung di Malaysia Open 2024.
Kejuaraan super 1000 itu rencananya bakal dimulai 9 Januari nanti.
Pada pertandingan pertama, wakil Denmark ini berhadapan dengan Loh Kean Yew.
Axelsen punya rekor yang bagus saat bertemu wakil Singapura tersebut.
Dia tercatat menang tujuh kali dari sembilan total pertandingan mereka.
Pertemuan terakhir dua tunggal putra ini terjadi pada China Open 2023, bulan September kemarin.
Loh harus gigit jadi dalam pertandingan yang berlangsung dua gim tersebut.
Kalah 17-21, Juara Dunia 2021 itu melakukan perlawanan terbaiknya dan memaksakan deuce.
Sayang, Si Raja Bulu Tangkis masih terlalu kuat untuknya.
Baca Juga: Juarai All Japan Badminton 2023, Kento Momota Sempat Kepikiran Kodai Naraoka
Jelang pertemuan ke-10 mereka di Malaysia Open 2024, sebuah sinyal bahaya dilontarkan Axelsen.
Dia mengeklaim dirinya masih belum dalam keadaan terbaiknya.
Pria berusia 30 tahun ini menyebut persiapannya kerap tak sempurna karena harus bergelut dengan cedera.
Hal itu yang lantas akan dia gembleng pada tahun 2024 termasuk kejuaraan di Bukit Jalil besok.
"Melihat tiga tahun terakhir, maka persiapan bagus saya hanya menjelang Olimpiade Tokyo dan setelah Asian Games 2021," tukasnya, dilansir Juara.net dari transkrip Thestart.com.my.
"Target saya di tahun 2024 adalah menggelar latihan yang lebih berkualitas."
"Di satu sisi, latihan tersebut juga harus seimbang untuk persiapan Olimpiade."
"Jujur saja, kondisi saya belum berada di puncaknya sejak Tokyo Games."
Baca Juga: Rexy Mainaky Sebut Malaysia Tak Mau Ketergantungan Penjegal Jonatan di Australian Open 2023
"Jadi, target saya adalah habis-habisan mengulanginya di Paris," tambahnya.
Jika klaim soal kondisi yang belum prima dari Axelsen benar, tentu hal ini bakal sangat membahayakan rivalnya.
Bagaimana tidak? Dalam kondisi belum terbaiknya saja, wakil Denmark tersebut memborong tujuh gelar juara di tahun 2023.
Yang terbaru, dia membuktikan kedigdayaan pada BWF World Tour Finals 2023 yang mentas bulan Desember lalu.
Jalan Axelsen di turnamen tersebut sangatlah sempurna.
Dia tidak pernah kalah hingga mencapai partai puncak.
Akhirnya gelar juara dia bawa bulan setelah mengalahkan gacoan tuan rumah, Shi Yu Qi dengan skor mencolok, 21-11 dan 21-12.
| Editor | : | Fiqri Al Awe |
| Sumber | : | Thestar.com.my |
Komentar