Manchester United Samai Pramusim 2022-2023, Jangan Bilang Tsunami Trofi Lagi Deh

By Dwi Widijatmiko - Minggu, 23 Juli 2023 | 19:25 WIB
Mason Mount (kiri) debut untuk Manchester United dalam duel pramusim melawan Leeds di Oslo, Norwegia (12/7/2023).
TWITTER.COM/LIVESCORE
Mason Mount (kiri) debut untuk Manchester United dalam duel pramusim melawan Leeds di Oslo, Norwegia (12/7/2023).

JUARA.NET - Manchester United sudah meraih tiga kemenangan beruntun pada tiga laga pramusim pertama menjelang kompetisi 2023-2024.

Secara berturut-turut, tim asuhan Erik ten Hag menang atas Leeds United 2-0 (12/7/2023), Lyon 1-0 (19/7/2023), dan terbaru Arsenal 2-0 (22/7/2023).

Apa yang dilakukan Manchester United sama persis dengan pramusim 2022-2023.

Pada musim panas lalu, Marcus Rashford dkk. juga menang terus dalam tiga pertandingan pertama pramusim.

Setan Merah menghajar Liverpool 4-0 (12/7/2022), Melbourne Victory 4-1 (15/7/2022), dan Crystal Palace 3-1 (19/7/2023).

Performa Manchester United ketika itu begitu menjanjikan sampai-sampai di Tanah Air muncul istilah akan terjadi "tsunami trofi".

Pada 22 Juli 2022, ada akun Twitter yang mengatasnamakan InfoBMKG yang menulis tentang tsunami trofi.

"Peringatan untuk segala jenis kehidupan di bumi. Bahwasanya terjadi getaran hebat di Daratan Eropa yang sebentar lagi akan menyebabkan tsunami trofi buat King EMYU," tulis akun tersebut.

Saat itu keyakinan terhadap peluang Man United bangkit dari masa kegelapan begitu tinggi.

Baca Juga: Doa Dipanjatkan Eks Manchester United yang Sebut Lionel Messi Rival

Pasalnya, Setan Merah mampu membantai Liverpool yang dalam beberapa tahun terakhir menjadi pesaing di jalur juara Liga Inggris.

Sekarang cukup sahih rasanya jika sesumbar tsunami trofi kembali muncul.

Soalnya, Manchester United baru saja mengalahkan Arsenal dengan meyakinkan.

The Gunners adalah salah satu tim yang mampu menyaingi Manchester City di jalur juara Premier League 2022-2023.

Apalagi dalam uji coba pada Sabtu kemarin, Arsenal sudah memainkan pemain-pemain barunya seperti Declan Rice dan Kai Havertz.

Akan tetapi, Manchester United juga pantas berhati-hati terhadap kejadian mereka memfotokopi performa pramusim 2022-2023.

Pada pramusim sebelumnya, setelah tiga kemenangan beruntun, Manchester United kemudian tidak pernah bisa mengalahkan lawan.

Mereka ditahan Aston Villa 2-2 (23/7/2022), kalah 0-1 dari Atletico Madrid (30/7/2022), serta diimbangi Rayo Vallecano 1-1 (31/7/2022).

Hasil-hasil itu menjadi pertanda buat start buruk Manchester United di musim 2022-2023.

Baca Juga: Harga Striker Idaman Man United Digelembungkan Terus, Sekarang Sudah Rp1,5 Triliun

Mereka kalah dua kali berturut-turut dalam dua laga pertama Liga Inggris melawan Brighton & Hove Albion 1-2 (7/8/2022) dan Brentford 0-4 (13/8/2022).

Setan Merah memang akhirnya bisa bangkit setelah mengalami banyak kesulitan di awal musim lalu.

Tetapi, tsunami trofi tidak pernah terjadi karena Erik ten Hag hanya membawa tim menjuarai Piala Liga Inggris.

United hanya finis di peringkat 3 Premier League dan menjadi runner-up Piala FA serta mencapai perempat final Liga Europa.

Perjalanan musim lalu seharusnya menjadi pelajaran bagi fans Man United.

Tidak ada gunanya sesumbar terlalu pongah saat tim baru bermain di pramusim.

Lebih baik Manchester United terus mempertajam persiapan supaya kelak bisa melakukan start lebih baik daripada musim lalu.

Di sisa pramusim 2023-2024, Manchester United masih akan menghadapi Wrexham (25/7/2023) dilanjutkan laga-laga melawan tim-tim top Eropa.

Mereka adalah Real Madrid (26/7/2023), Borussia Dortmund (30/7/2023), Lens (5/8/2023), dan Athletic Bilbao (6/8/2023).


Editor : Dwi Widijatmiko
Sumber : Juara.net


Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Close Ads X