Charles Oliveira Tidak Ngaku Kalah dari Islam Makhachev, Itu Orang Lain

JUARA.NET - Mantan juara kelas ringan UFC, Charles Oliveira, tidak mau mengaku dia pernah kalah dari Islam Makhachev yang kini menjadi penguasa divisinya.

Rentetan 11 kemenangan Charles Oliveira di UFC putus saat bertemu Islam Makhacev.

Duel mereka terjadi di UFC 280 pada 22 Oktober 2022 di Abu Dhabi, Uni Emirat Arab.

Ketika itu pertarungan Do Bronx dan jagoan asal Dagestan tersebut memperebutkan sabuk juara yang lowong.

Sebelumnya Oliveira kehilangan sabuk itu di UFC 274 pada 7 Mei 2022 tanpa lewat pertarungan.

Gagal menurunkan berat badan menjelang laga melawan Justin Gaethje, jagoan asal Brasil itu harus merelakan sabuknya dicopot.

Walaupun bisa mengalahkan Gaethje, Oliveira tidak dapat menjadi juara.

Akhirnya dia harus memperebutkan sabuk juara yang tidak berpemilik dengan menghadapi Makhachev.

Charles Oliveira kemudian kalah secara tragis dari rekan seperguruan Khabib Nurmagomedov itu.

Do Bronx menyerah dengan cepat saat Makhachev melancarkan kuncian arm-triangle choke di ronde kedua.

Baca Juga: Sadar Dihindari Conor McGregor, Charles Oliveira Berniat Habisi Lawannya di UFC 289 dan Rebut Kembali Sabuk Juara

Padahal, Oliveira berstatus Raja Kuncian UFC.

Dia tercatat 16 kali mengalahkan lawan dengan submission.

Penampilan buruk saat menghadapi Islam Makhachev itu rupanya terus menghantui jagoan berusia 33 tahun.

Pemilik rekor total 33 kali menang, 9 kali kalah, dan sekali no contest ini masih tidak percaya dia kalah dengan begitu mudah.

Oliveira sampai menolak mengakui bahwa orang yang tampil menghadapi Makhachev di UFC 280 adalah dirinya.

"Saya tidak melihat rekaman pertarungan melawan Islam Makhachev," kata Oliveira dalam konferensi pers menjelang UFC 289.

"Itu bukan saya. Charles Oliveira tidak berada di sana."

"Itu Charles yang lain," tukas jagoan berusia 33 tahun itu.

"Sekarang yang berada di hadapan Anda adalah Charles yang sesungguhnya."

"Charles yang lapar, Charles yang memburu kemenangan."

"Saya kembali dan saya adalah seekor singa yang selalu memburu," pungkasnya.

Charles Oliveira punya kesempatan masuk lagi ke laga perebutan sabuk juara kelas ringan UFC.

Di UFC 289, sang penantang ranking 1 ini dijadwalkan menghadapi jagoan peringkat 4, Beneil Dariush.

Kalau bisa mengalahkan Dariush, yang sedang dalam rentetan 8 kemenangan, Do Bronx sangat mungkin kembali dihadapkan pada Makhachev dalam laga perebutan gelar.

Jika kelak bertemu Makhachev lagi, Oliveira punya peluang untuk membalas kekalahannya.