Bikin Klaim Nasib Nelangsa Satu Raja Tinju, Eks Rival Manny Pacquiao Siap Disebut Gila

JUARA.NET - Eks rival Manny Pacquiao, Oscar De La Hoya membuat klaim mengejutkan soal raja tinju kelas menengah super, Canelo Alvarez.

Dia mengomentari wacana penyabungan pria asal Meksiko itu dengan Dmitry Bivol.

Andai benar digelar, maka pertarungan ini bakal menjadi duel episode kedua dari mereka berdua.

Sebelumnya, Alvarez pernah bertekuk lutut di hadapan Bivol.

Petinju bernama asli Saul Alvarez itu dikalahkan dalam pertarungan 12 ronde penuh, pada tahun 2021 silam.

Menariknya, De La Hoya mengeklaim duel ulang takkan mengubah nasib sang juara kelas menengah super.

Eks rival Manny Pacquiao ini yakin Bivol tetap akan menang.

Sebagai garansi, mantan petinju yang kini jadi promotor itu siap disebut gila.

"Anda boleh menyebut saya sudah gila," ujar Oscar De La Hoya, dilansir Juara.net dari Sport-Express.ru.

"Tetapi, dia (Canelo Alvarez) takkan pernah bisa mengalahkan Dmitry Bivol di kelas berat ringan." 

Baca Juga: Acara Tinju Manny Pacquiao Diwarnai Kabar Duka, Seorang Petinju Muda Meninggal Dunia Usai Raih Kemenangan

"Saya berani garansi," sambungnya.

Seperti yang diketahui, pertarungan pertama kemarin dihelat di kelas berat ringan.

Sebagai petinju kelas menengah super, naik ke kelas berat ringan tentu memberikan pengaruh pada kubu Alvarez.

Muncul indikasi pertarungan kedua nanti bakal dihelat di kelas menengah super.

Meski begitu, di mana pun kelasnya, Oscar De La Hoya tetap menjagokan Dmitry Bivol.

"Bivol bakal lebih berbahaya lagi di kelas menengah super," tukasnya.

"Karena pergerakannya jadi lebih lincah."

"Dia bakal lebih cepat juga."

"Pada pertarungan selanjutnya, dia harus sangat memikirkan strategi."

Baca Juga: Naksir Berat, Begini Prediksi Duel Tinju Devin Haney vs Vasyl Lomachenko Versi Canelo Alvarez

"Mari kita lihat apa yang bisa dilakukan promotor brilian itu (Eddie Hearn)," tambah De La Hoya.

Canelo Alvarez baru saja naik ke ring tinju pada awal Mei lalu.

Dia disabung dengan petinju asal Inggris, John Ryder untuk mempertahankan gelar tinju kelas menengah super versi WBA, WBC, IBF, WBO, dan The Ring.

Kemenangan berhasil diamankan olehnya dalam bentrokan 12 ronde penuh.

Namun, aksi sang juara kemarin banyak menuai kritik pedas.

Baca Juga: Duel Lawan John Ryder Dicibir Habis, Petinju Ini Yakin Canelo Alvarez Bakal Keok di Tangannya