Peringatkan Bahaya Video Game untuk Generasi Muda, Khabib Bawa Dalil Agama

By Reinaldo Suryo Negoro - Kamis, 24 November 2022 | 07:30 WIB
Mantan petarung UFC, Khabib Nurmagomedov, dikenal taat menjalankan ajaran agamanya
TWITTER.COM/@MUBE138
Mantan petarung UFC, Khabib Nurmagomedov, dikenal taat menjalankan ajaran agamanya

JUARA.NET - Mantan jagoan UFC, Khabib Nurmagomedov, memperingatkan generasi muda akan dampak negatif video game sembari membawa dalil agama.

Peringatan ini disampaikan Khabib dalam sebuah wawancara di Kanada.

Jagoan asal Dagestan ini menjelaskan landasan dari pendapatnya tersebut. 

Khabib mengatakan bahwa video game adalah salah satu hal yang bisa membunuh generasi muda.

Baca Juga: Khabib Singkap 3 Duel Impian yang Belum Kesampaian Dilakoninya

Si Elang mengatakan bahwa video game bisa membunuh otak.

Selain itu, Khabib menilai bermain video game cuma menghabiskan waktu.

Khabib Nurmagomedov bahkan sampai membawa dalil agama dalam hal ini.

Khabib berkata bahwa Tuhan yang dia imani menghendaki umat-Nya untuk membaca dan bukannya bermain.

"Saat ini, video game adalah salah satu hal di dunia yang membunuh generasi muda kita," kata Khabib Nurmagomedov.

"Pasalnya, mereka menghabiskan berjam-jam bermain game, itu membunuh otak."

"Anda dapat membeli game apa pun di dunia, tetapi Anda tidak dapat membeli waktu."

Baca Juga: Mau Dilatih Khabib Nurmagomedov? Siap-siap Berhenti Tersenyum

"Untuk pria muda berusia 14-15 tahun, setiap menit berharga."

"Jangan buang waktu untuk ini."

"Tentu saja saya memilih buku. Saya senang membaca."

"Hal pertama yang Allah beritahukan kepada kita adalah Ihra yang berarti 'bacalah'."

"Dia tidak mengatakan 'bermain', dia berkata ihra yang artinya 'baca'. "

Kendati demikian, Khabib Nurmagomedov mengatakan bahwa dia sebenarnya bukan pembenci video game.

Khabib malah mengaku sebagai orang yang menyukai video game.

Baca Juga: Piala Dunia 2022 - Khabib Sebut 3 Timnas Gacoannya, Negara Cristiano Ronaldo Tidak Ada

Namun, petarung yang pensiun dengan rekor 29-0 ini mengaku bahwa dia bersikeras menentangnya.

"Selama tahun ini, saya mungkin telah bermain total satu jam. Mungkin dua jam, oke."

"Saya suka video game, tapi saya menentangnya karena menghabiskan waktu," pungkas rival Conor McGregor ini.


Editor : Dwi Widijatmiko
Sumber : sport-express.ru


Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Close Ads X