Sean Brady Akui Diancam Dibunuh jika Sampai Menang atas Belal Muhammad di UFC 280

By Reinaldo Suryo Negoro - Kamis, 3 November 2022 | 06:00 WIB
Petarung kelas welter, Sean Brady mengaku dapat ancaman pembunuhan jelang pertarungannya kontra Belal Muhammad di UFC 280
TWITTER.COM/@ULTFIGHTFANS
Petarung kelas welter, Sean Brady mengaku dapat ancaman pembunuhan jelang pertarungannya kontra Belal Muhammad di UFC 280

"Dia mengatakan bahwa jika saya memenangi pertarungan melawan Belal Muhammad, mereka akan membunuh saya dan mengubur saya di padang pasir, itu sangat buruk."

"Istri saya ada di barisan depan duduk dengan Joe Pyfer."

"Dia menerobos keamanan dan menemui saya ketika saya berjalan keluar dari oktagon."

Baca Juga: Hasil UFC 280 - Dampingan Khabib Mujarab! Belal Muhammad Habisi Petarung Tak Terkalahkan Lewat TKO

"Tetapi, dia berada di sana bersama saya, dia mendapatkan pesan itu."

"Saya tidak membiarkan ancaman seperti itu memengaruhi saya."

"Saya mencoba untuk tidak peduli pada omong kosong itu lagi."

"Tetapi istri saya, dia adalah seorang perawat."

"Yang dia lakukan hanyalah merawat orang-orang."

"Orang-orang mengancamnya, memanggilnya ini dan itu."


Editor : Dwi Widijatmiko
Sumber : Sportskeeda.com


Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Close Ads X