Tidak Masuk Akal Demetrious Johnson Belum Masuk Hall of Fame UFC

JUARA.NET - Joe Rogan kembali bicarakan sosok Demetrious Johnson yang dianggapnya layak dimasukkan ke Hall of Fame UFC.

Kehebatan Demetrious Johnson sudah tidak perlu diragukan lagi saat masih menjadi juara kelas terbang UFC.

Johnson begitu mendominasi dengan 11 kali sukses mempertahankan gelar di kelasnya.

Apa yang berhasil dicapai oleh DJ tidak mudah dilakukan oleh juara lain.

Pasalnya, sulit menjadi konsisten dan menjaga penampilan untuk terus menang selama periode empat tahun.

Oleh karena itu, komentator UFC, Joe Rogan, menilai Si Tikus Perkasa bukan sebatas seorang juara.

Dengan pencapaiannya itu, seharusnya Johnson sudah dimasukkan ke dalam Hall of Fame UFC.

Menurut Rogan, menjadi hal tidak masuk akal jika DJ tidak mendapatkan status legenda tersebut.

Baca Juga: Strategi Zombi Demetrious Johnson Efektif Bikin Adriano Moraes Terkapar

"Di dunia saya, DJ tidak masuk Hall of Fame itu tidak masuk akal," ungkap Rogan dikutip dari Sportskeeda.

"Anda harus mengakui pencapaiannya."

"Orang itu salah satu juara terbesar yang pernah ada."

"Dia adalah yang terbaik."

"Ketika berada di puncak, dia tidak tersentuh."

"Gila ketika Anda melihat bagaimana dia bergerak.

"Gerakan kaki dan penempatan posisinya sangat bagus."

"Dia bisa melakukan segalanya."

Baca Juga: KO Kena Lutut Terbang Demetrious Johnson, Adriano Moraes Sebut Sedang Belajar

"Dia bisa mengunci Anda, dia bisa meng-KO Anda."

"Dia bisa menghadapi Anda dalam pertarungan berdiri."

"Dia bisa menjatuhkan Anda sesuka hati."

Rekor Johnson selama di UFC bahkan telah melampaui Anderson Silva, yang mencatatkan 10 kali mempertahankan gelar.

Demetrious Johnson kehilangan gelar saat bertarung dengan Henry Cejudo di UFC 277 di mana dia takluk melalui keputusan angka tipis.

Setelah itu, DJ terlibat beberapa perkara yang membuatnya harus hengkang dari UFC.

Johnson akhirnya menemukan rumah baru di ONE Championship.

Di sana Si Tikus Perkasa baru saja dinobatkan sebagai juara kelas terbang setelah menghabisi Adriano Moraes.