Gagal Menang di MotoGP Inggris 2022, Alex Rins Bilang Ada yang Tidak Normal

JUARA.NET - Pembalap Suzuki, Alex Rins, berkomentar mengenai hasil yang diperolehnya dalam gelaran MotoGP Inggris 2022.

Alex Rins finis ketujuh dalam gelaran yang berlangsung di Sirkuit Silverstone pada Minggu (7/8/2022).

Jika ditilik dari posisi starting grid, hasil ini terlihat tidak terlalu buruk.

Pembalap asal Barcelona ini tercatat memulai balapan dari urutan kesebelas.

Baca Juga: Alex Rins Tunggangi Motor yang Pernah Membuat Jorge Lorenzo Menderita

Namun, finis ketujuh ini akan terasa menyesakkan apabila menoleh pada jalannya balapan.

Pasalnya, Alex Rins sempat berada di urutan terdepan alias nomor satu dalam gelaran pertama paruh kedua MotoGP 2022 ini.

Alex Rins pun mengaku bahwa perasaannya hancur dengan hasil yang diterimanya ini.

Rekan setim Joan Mir ini lantas menyingkap dalih di balik kegagalan menjaga posisi pertama tersebut.

"Saya hancur," kata Alex Rins seperti dilansir Juara.net dari Crash.

“Bukan karena usaha fisik pada tubuh, tetapi karena saya memberikannya secara maksimal hari ini."

"Ketika berada di P1, saya berkendara dengan sangat mulus."

Baca Juga: RESMI - Alex Rins Sah Menjadi Anggota Pasukan Honda untuk MotoGP 2023

"Saya mengendalikan bukaan gas dan slide belakang."

"Tetapi pada titik tertentu dalam balapan, saya sering mengalami kesusahan untuk menjaga traksi belakang."

“Saya tidak tahu mengapa, kami perlu memeriksanya bersama Michelin karena hal itu tidak normal."

"Saya sangat menderita untuk menjaga 2 menit waktu putaran."

"Dalam 5 atau 6 lap terakhir, saya membalap dengan waktu putaran 2 menit 1 detik."

"Kondisi itu membuat frustrasi karena saya melakukan awalan yang sangat baik."

“Ketika berada di posisi ketiga, lalu kedua, saya berkata pada diri sendiri: 'Wow Alex, Anda berkendara dengan sangat mulus!'."

Baca Juga: Resmikan Keputusan Cabut dari Jagat MotoGP, Begini Ucap Perpisahan Suzuki

"Kemudian saya menyalip Pecco untuk menempati posisi pertama."

"Tetapi setelah itu performa ban turun begitu cepat dan saya sedikit panik karena kewalahan untuk mempertahankan posisi."

“Biasanya, kami sangat merawat ban dan dalam balapan kami memiliki margin yang bagus. Tetapi, saya tidak tahu apa yang terjadi."

“Ketika Miller menyalip saya untuk posisi kedua, saya sudah mengalami kesulitan untuk mengikutinya."

"Kemudian putaran demi putaran, situasinya bahkan lebih buruk sampai akhir.”

Keluhan Alex Rins ini diamini oleh manajer timnya, Livio Suppo.

Suppo mengaku bahwa dia bersama timnya juga berpandangan bahwa Alex Rins sempat berada di jalur kemenangan.

Baca Juga: Belum Resmi Pindah, Alex Rins Sudah Siap Perbaiki Situasi Honda

Namun, kesenangan pihaknya mulai buyar tatkala sang pembalap dengan nomor motor 42 kehilangan cengekeraman pada bannya.

Livio Suppo pun berniat mendiskusikan masalah ini dengan pihak Michelin.

“Saat memimpin, kami benar-benar mengira Alex bisa menang karena dia terlihat sangat nyaman dan mulus."

“Sayangnya, dia kemudian mulai kehilangan cengkeraman pada ban belakang.

“Ini adalah sesuatu yang harus kami analisis dengan Michelin."

"Kami telah melihat datanya tetapi perlu memahami mengapa hal ini terjadi," tutup Livio Suppo.