Menghadapi Orang Dagestan Lebih Mengerikan daripada Monster Kelas Berat seperti Daniel Cormier

By Febri Eka Pambudi - Rabu, 10 Agustus 2022 | 08:30 WIB
Khabib Nurmagomedov, berlatih bersama saudara-saudara seperguruannya
YOUTUBE @KHABIB NURMAGOMEDOV
Khabib Nurmagomedov, berlatih bersama saudara-saudara seperguruannya

JUARA.NET - Mantan pelatih Brazilian Jiu-Jitsu di sasana American Kickboxing Acadamy, Leandro Vieira, bicara soal rasanya bergulat dengan para jagoan dari Dagestan.

Saat berada di Amerika, para petarung Dagestan termasuk Khabib Nurmagomedov serta Islam Makhachev menempa dirinya di sasana AKA.

Banyak nama yang turut berlatih di sana seperti salah satunya legenda kelas berat UFC, Daniel Cormier.

Mereka kerap menjalani sparring saat melakoni latihan.

Salah satu orang yang pernah terlibat adalah Leandro Vieira, yang sempat menjajal rasanya bergulat dengan Cormier dan petarung Dagestan.

Menurut pengalaman Vieira, para jagoan Dagestan seperti ras khusus.

Cara mereka bergulat berbeda dari manusia biasa.

Vieira merasa tak sanggup jika harus bergulat selama beberapa ronde.

Padahal, Vieira tak memiliki masalah melakukan sparring yang lama dengan Cormier yang memiliki bobot petarung kelas berat.

Baca Juga: Jalan Islam Makhachev Lakoni Duel Perebutan Gelar UFC Tanpa Embel-embel Khabib Dipertanyakan

"Perbedaan tentang Khabib, Islam Makhachev, serta para jagoan Dagestan lainnya adalah ritme," ungkap Vieira dikutip dari Sportskeeda.

"Ritme orang-orang ini tidak biasa."

"Saya tidak mengerti dari mana kekuatan dan isometri mereka berasal."

"Sangat sulit bertarung dengan orang-orang Dagestan."

"Saya berlatih dengan Daniel Cormier. Kami melakukan sparring 3-5 ronde tanpa berhenti."

"Berat badan DC 109 kg. Saya bisa bergulat dengan DC selama lima ronde dengan mudah."

"Namun dengan Khabib, itu adalah cerita yang berbeda."

Baca Juga: Terungkap! Eks Petarung UFC Masuk Islam 2 Bulan Usai Lakoni Debut di Ajang Tarung Milik Khabib

"Kekuatan dan tekanannya. Sangat sulit untuk meladeni Khabib."

"Anda hanya akan memahami itu jika sudah merasakannya," pungkas Vieira.

Keterampilan gulat petarung Dagestan yang terkenal dengan ilmu sambo memang sangat susah dikalahkan dan efektif.

Khabib menggunakan ilmu itu untuk membuatnya tak terkalahkan sepanjang kariernya di UFC.

Kini di kelas ringan UFC ada Islam Makhachev yang menjadi penerus Khabib.

Makhachev akan mencoba mengembalikan sabuk juara kelas ringan UFC ke Dagestan.

Pada Oktober mendatang, Makhachev akan tampil dalam duel perebutan gelar melawan Charles Oliveira di gelaran UFC 280.


Editor : Dwi Widijatmiko
Sumber : Sportskeeda.com


Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Close Ads X