Masih Ingin Lihat Pertarungannya, Mantan Raja UFC Sedih Khabib Nurmagomedov Pensiun

JUARA.NET - Mantan juara kelas terbang UFC, Demetrious Johnson, mengaku sedih dengan keputusan pensiun dari Khabib Nurmagomedov.

Johnson masih ingin melihat Khabib lakoni banyak pertarungan lainnya.

Menurut Johnson, Khabib jadi tidak banyak melakoni duel karena mengalami cedera pada awal hingga pertengahan kariernya.

Duel terkutuk melawan Tony Ferguson pada tahun 2015 juga dibatalkan karena Khabib Nurmagomedov mengalami cedera.

Dilansir Juara.net dari Tapology.com, jagoan UFC berjulukan Si Elang itu mengalami cedera tulang rusuk dan terpaksa mangkir dari duelnya.

"Hal yang membuat sedih adalah saya ingin melihatnya bertarung lebih banyak lagi," kata Demetrious Johnson dilansir Juara.net dari Sportskeeda.com.

"Dia banyak berkutat dengan cedera pada awal kariernya."

"Pada pertengahan kariernya juga begitu," sambung juara kelas terbang UFC itu.

Khabib akhirnya menyudahi karier dengan rekor 29-0.

Bentrokan melawan Justin Gaethje pada 24 Oktober 2020 menjadi duel terakhir Khabib.

Baca Juga: Conor McGregor dan Khabib Kembali Memanas setelah Momen Hall of Fame UFC

Kini Khabib Nurmagomedov lebih memfokuskan diri sebagai promotor tarung dan pelatih.

Islam Makhachev merupakan salah satu jagoan UFC yang sedang dipoles habis-habisan olehnya.

Bagaimana tidak? Makhachev berpeluang besar jadi penerus Khabib sebagai raja kelas ringan UFC.

Berbeda dari Khabib, Demetrious Johnson hingga saat ini masih aktif berduel.

Pindah dari UFC, jagoan yang akrab disapa DJ tersebut bergabung dengan ONE Championship.

DJ tentunya datang ke ONE Championship bukan sebagai penggembira saja.

Dia sempat menangi Grand Prix ONE Championship di kelas terbang pada tahun 2019.

Akan tetapi, Si Tikus Perkasa belum bisa merebut gelar juara di ajang tersebut.

Sempat menggelar duel perebutan gelar, eks jagoan UFC berusia 35 tahun itu harus mengakui keunggulan Adriano Moraes.

Baca Juga: Ketika Sumpah Buruk Penggila Tarung Tak Mempan buat Khabib Nurmagomedov

DJ dan Khabib Nurmagomedov memiliki aura kebintangan yang sama.

Mereka berdua juga sama-sama sempat mencicipi rasanya bertengger sebagai petarung terbaik pound-for-pound.

Sama dengan Khabib, Johnson juga kerap mengandalkan teknik pertarungan bawahnya.

Catatan 12 kemenangan kuncian dari total 30 hasil positif menjadi bukti seberapa mematikannya DJ saat duel berlangsung di kanvas.

Sementara itu, Khabib mengoleksi 11 kemenangan kuncian dari total 29 kali mengalahkan lawan.

Baca Juga: Tikus Perkasa Dukung Comeback Eks Raja Dua Divisi UFC, tetapi Ada Syaratnya