Sebut Duel di UFC 275 Ini Terbaik Tahun 2022, Jagoan Muslim Minta Jilid Duanya

JUARA.NET - Petarung kelas welter, Belal Muhammad, memberikan komentar tentang pertarungan UFC 275 yang disebutnya terhebat tahun ini.

UFC 275 yang dilangsungkan pada Minggu (12/6/2022) di Singapura menampilkan rentetan duel menakjubkan terlebih di sektor main card-nya.

Parade pertarungan hebat ini dibuka oleh kemenangan TKO singkat Jack Della Madallena atas Ramazan Emeev.

Kesuksesan Della Madallena ini disambung kemenangan KO ronde kedua Jack Matthews dan Zhang Weili.

Baca Juga: Hasil UFC 275 - Zhang Weili Ngamuk, Joanna Jedrzejczyk Dihajar sampai Semaput

Usai rentetan finish KO, pertarungan sengit terjadi di laga co-main event antara Valentina Shevchenko kontra Taila Santos.

Valentina Shevchenko sebagai ratu kelas terbang memenangi duel itu dengan susah payah via keputusan angka split decision.

Pertarungan yang tak kalah hebat juga ditampilkan oleh Glover Teixeira dan Jiri Prochazka di main event UFC 275.

Pertarungan Glover Teixeira melawan Jiri Prochazka itulah yang disebut Belal Muhammad sebagai yang terbaik tahun 2022.

Pernyataan ini diungkapkan sang jagoan Muslim ini dalam rentetan cuitan di jagat Twitter.

Sejak pertarungan bermula, Belal Muhammad sudah dibuat kagum pada duel kelas berat ringan ini.

"Pertarungan ini luar biasa."

Baca Juga: Hasil UFC 275 - Bertemu Lawan Paling Merepotkan, Valentina Shevchenko Menang Lagi

Tidak hanya dari segi pertarungan, Belal Muhammad juga kagum pada penampilan individu petarung yang berlaga dalam duel ini.

Kekaguman ini lebih cenderung diarahkan pada sosok Glover Teixeira.

Petarung berjulukan Remember The Name takjub dengan Teixeira yang mampu menampilkan performa luar biasa kendati terbilang sudah uzur.

Glover Teixeira masuk laga kontra Jiri Prochazka di UFC 275 ini dalam usia 42 tahun.

Belal Muhammad pun membuat cuitan yang seolah tidak percaya bahwa petarung Brasil itu telah berusia 42 tahun.

"Glover tidak berumur 42 tahun."

Usia Glover Teixeira ini tercatat lebih tua 13 tahun dari sang penantang, Jiri Prochazka.

Baca Juga: Hasil UFC 275 - Susah Payah Bekuk Raja Tua, Jiri Prochazka Jadi Juara Baru

Kendati usia mereka berbeda jauh, Glover Teixeira masih mampu menandingi jagoan Republik Ceska itu.

Teixeira bahkan sanggup menggiring Jiri Prochazka sampai ronde kelima.

Akan tetapi, perlawanan Glover Teixeira ini akhirnya berhasil diredam Jiri Prochazka 30 detik sebelum duel ronde kelima usai.

Rekan Alex Pereira ini dirobohkan dan ditamatkan Prochazka dengan cekikan rear-naked choke.

Pertarungan luar biasa yang berlangsung di Singapore Indoor Stadium, Kallang, Singapura, ini pun sukses membuat Belal Muhammad terkesima sehingga memberinya label duel terbaik.

"Pertarungan terbaik tahun ini."

Saking hebatnya, Belal Muhammad sampai ketagihan pada duel Jiri Prochazka kontra Glover Teixeira.

Baca Juga: Tantangan Khamzat Chimaev Tak Digubris Conor McGregor dan 2 Jagoan Lain, Belal Muhammad Ajukan Diri

Muhammad pun berharap ada jilid dua alias pertarungan ulang kedua jagoan itu.

"Kawan, saya tidak tahu, Saya pikir kita perlu pertarungan ulang."

Dengan kekalahan tersebut, Glover Teixeira harus rela menyerahkan sabuknya kepada Jiri Prochazka.

Dalam kondisi normal, mungkin banyak orang akan meminta UFC untuk menggelar laga ulang.

Akan tetapi, dengan usia Glover Teixeira yang semakin senja, warganet pun meragukan potensi duel ulang ini.