Bos Yamaha Tidak Sangka Fabio Quartararo Bisa Tampil Sangar dengan Motor Jelek

By Febri Eka Pambudi - Minggu, 8 Mei 2022 | 13:00 WIB
Pembalap Monster Energy Yamaha, Fabio Quartararo kala memacu kuda besinya di Circuit of The Americas atau COTA dalam gelaran MotoGP Amerika 2022 , Senin dini hari (11/4/2022) WIB
TWITTER/YAMAHAMOTOGP
Pembalap Monster Energy Yamaha, Fabio Quartararo kala memacu kuda besinya di Circuit of The Americas atau COTA dalam gelaran MotoGP Amerika 2022 , Senin dini hari (11/4/2022) WIB

JUARA.NET - Managing Director Yamaha, Lin Jarvis, kaget dengan performa sangar Fabio Quartararo di MotoGP 2022.

Bagaimana tidak? Dengan keluhan konsisten terhadap performa motor, Fabio Quartararo berhasil mendapatkan podium dua kali dengan satu kali kemenangan.

Quartararo kini tengah memimpin klasemen MotoGP 2022.

Performa ini mengagetkan Lin Jarvis karena dia mengakui motor Yamaha tidak sebagus para pesaing seperti Ducati, Suzuki, dan Honda.

Kemungkinan Quartararo untuk mempertahankan gelar musim ini cukup besar jika juara dunia MotoGP 2021 itu mampu konsisten seperti sekarang.

Gelaran MotoGP Prancis 2022 pada 15 Mei bisa menjadi tempat di mana dengan M1-nya Quartararo dapat berbuat banyak mengingat Yamaha cukup sering sukses di Sirkuit Le Mans.

Sementara untuk seri Eropa berikutnya di Italia dan Catalunya, kemungkinan tidak akan mudah untuk Yamaha.

Pasalnya dalam lintasan tersebut terdapat trek lurus panjang yang biasanya menjadi makanan Ducati.

Baca Juga: Resmi, Perpanjang Kerja Sama bersama Honda, Bos LCR Mengaku Betah

"Fabio Quartararo telah mencetak 45 dari kemungkinan 50 poin dalam dua Grand Prix terakhir," kata Lin Jarvis dikutip Juara.net dari Speedweek.

"Berikutnya ada trek Le Mans yang cocok buat Yamaha, tetapi segalanya bisa menjadi lebih sulit di Mugello dan Catalunya."

"Ada lintasan lurus 1 km di sana."

"Ya, di Mugello dan Catalunya, peluang Ducati serta Suzuki akan besar."

Kendati demikian kemungkinan Quartararo untuk meraih poin masih terbuka lebar.

Pasalnya, pembalap asal Prancis itu kini sedang dalam tren bagus dan selalu berhasil meminimalkan kekurangan motor.

Tidak heran jika Lin Jarvis memiliki target realistis bahwa Quartararo setidaknya mampu meraih beberapa podium lagi di seri Grand Prix Eropa.

"Kami masih cepat di Barcelona pada 2021." 

"Fabio berjuang untuk menang di sana melawan Miguel Oliveira."

"Dia berada di urutan kedua lalu ritsletingnya dibuka, dia turun ke tempat keenam."

Baca Juga: Jasa Andrea Dovizioso di Kisah Romantis Aleix Espargaro dan Aprilia

"Setelah itu ada Sachsenring, di mana performa Fabio tahun lalu oke, dia finis di posisi ke-3." 

"Setelah itu dia menang di Assen."

"Akan ada lebih banyak trek balap di mana kami bisa melakukannya dengan sangat baik."

"Silverstone juga bagus untuk kami."

Jarvis menegaskan dia terkejut melihat Quartararo bisa memimpin klasemen dalam enam balapan pertama.

"Saya sedikit terkejut bahwa kami memimpin klasemen setelah enam balapan."

"Saya tidak membayangkan situasi ini sebelumnya. Saya takut kesulitan kami akan lebih besar." 

"Karena saya pikir para pesaing akan lebih konsisten."

"Tetapi, di enam balapan pertama ada banyak pembalap berbeda berada di depan."

"Kami meraih kesuksesan ini di tengah kesulitan kondisi teknis."

"Itu jelas karena Fabio, karena dia mampu menggunakan potensi motor M1 sampai maksimal," pungkas Jarvis.

Baca Juga: Sudah Menang 2 Kali, Enea Bastianini Belum Dicolek Ducati soal Kontrak


Editor : Dwi Widijatmiko
Sumber : Speedweek.com


Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

TERPOPULER

Close Ads X