UFC 274 - Skenario Pensiun Terburuk Hantui Jagoan Purba Mauricio Rua

By Fiqri Al Awe - Jumat, 6 Mei 2022 | 09:00 WIB
Dua jagoan UFC, Ovince Saint Preux (kanan), dan Mauricio Rua pada pertarungan pertama mereka di tahun 2014 silam.
TWITTER/MMAMANIA
Dua jagoan UFC, Ovince Saint Preux (kanan), dan Mauricio Rua pada pertarungan pertama mereka di tahun 2014 silam.

JUARA.NET - Jagoan kelas berat ringan, Ovince Saint Preuxm mengaku bakal hadirkan kemenangan luar biasa dalam pertarungan UFC 274 yang berpotensi jadi duel pamungkas petarung purba, Mauricio Rua.

Saint Preux sadar bahwa setiap orang tentu tak ingin duel pamungkasnya berakhir nestapa.

Namun, jagoan UFC yang akrab disapa OSP itu tak mau berbelas kasihan pada Rua.

Dilansir Juara.net dari MMAJunkie.com, OSP mengaku ingin menghabisi Mauricio Rua dengan cara yang luar biasa.

"Saya sudah pernah bertarung sekali dengannya," ujar Ovince Saint Preux dilansir Juara.net dari MMAJunkie.com.

"Jika saya bisa melakukannya lagi, maka itu artinya semua sudah jelas."

"Hasil itu akan mengecewakan baginya."

"Pada akhirnya saya hanya ingin membuat pernyataan," sambung jagoan UFC berusia 39 tahun itu.

Seperti yang sudah disinggung OSP, ia memang sudah pernah bertarung melawan Rua sebelumnya.

Pertarungan pertama mereka dihelat UFC pada tahun 2014.

Baca Juga: UFC 274 - Kalah, Michael Chandler dan Tony Ferguson Santai Saja! Masa Depan Sudah Dijamin Bos

Saat itu, OSP tidak hanya memenangi pertarungan, tetapi ia benar-benar menghabisi Rua.

Timer atau penghitung waktu tercatat berhenti berdetak saat duel baru berusia 34 detik.

KO OSP kala itu bisa dibilang cukup unik.

Bagaimana tidak? OSP menang KO karena Rua melepas pukulan yang meleset.

Terjatuh karena pukulannya meleset, akhirnya jagoan purba UFC asal Brasil itu dihabisi dengan beberapa pukulan telak oleh OSP.

Menariknya, kenangan menang mudah pada pertemuan pertama sama sekali tak dipikirkan oleh OSP.

Ia yakin bahwa setiap orang bisa saja berubah.

"Pertarungan dulu tidak akan ada artinya," ungkap OSP soal duel pertama dengan Rua.

"Semua orang berubah."

Baca Juga: Hasil UFC Vegas 30 - Satu Lagi Jagoan Veteran Dibulan-bulani Junior

"Petarung juga demikian, gaya berduel bahkan berubah sepanjang waktu," tutupnya.

Sebagai jagoan UFC, usia Rua kini memang sudah tidak lagi muda.

Tahun ini saja jagoan berjulukan Shogun itu bakal berusia 41 tahun.

Meski sekarang jadi jagoan purba yang sulit menang, Rua merupakan salah satu petarung sangar dalam sejarah MMA.

Pada masa jayanya, Rua tercatat pernah menghabisi legenda-legenda selevel Quinton Jackson, Antonio Rogerio Nogueira, hingga Lyoto Machida.

Kemenangannya atas Machida pada tahun 2010 bahkan membuat Rua masuk buku sejarah UFC sebagai mantan raja di kelas berat ringan.

Rua sendiri masih belum memutuskan duel melawan OSP nanti sebagai pertarungan terakhirnya.

Ia mengaku masih ingin melibas dua pertarungan lagi sebelum akhirnya pensiun.

Baca Juga: Korban Bersejarah Jon Jones Tolak Pensiun, Ingin Disabung 2 Duel Lagi


Editor : Dwi Widijatmiko
Sumber : MMAjunkie.com


Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

TERPOPULER

Close Ads X