Merasa Dicurangi, Dillian Whyte Berharap Tyson Fury Gagal Pensiun

JUARA.NET - Petinju kelas berat, Dillian Whyte, mengaku bahwa dia merasa dicurangi dalam duel kontra Tyson Fury, Minggu (24/4/2022) WIB di London.

Dillian Whyte berkata bahwa wasit yang mengawal duelnya dengan Tyson Fury, Mark Lyson, tampil buruk.

Whyte berkata bahwa Tyson Fury melakukan aksi ilegal pada duel itu tetapi sang wasit membiarkannya begitu saja.

Aksi ilegal yang dilakukan The Gypsy King menurut Dillian Whyte itu adalah mendorongnya.

Baca Juga: Tyson Fury Titahkan Penyama Rekor Muhammad Ali untuk Masuk Duel Perebutan Sabuk Peninggalannya

The Body Snatcher mengklaim bahwa dorongan itu yang membuatnya terjatuh sampai kepalanya terbentur ke kanvas dan bukannya uppercut Tyson Fury.

Selain itu, petinju kelahiran Jamaika itu juga mengeluh karena tidak diberi waktu untuk pulih dan kembali ke sudutnya.

“Ketika pukulan uppercut itu mendarat, saya agak sempoyongan," kata Dillian Whyte seperti dilansir Juara.net dari BJPenn.

"Tetapi saya mencoba untuk memulihkan kesadaran,"

"Dia benar-benar mendorong saya lalu saya jatuh dan kepala terbentur ke kanvas, yang mana hal itu ilegal.”

“Saya tidak langsung jatuh. Saya terluka dan mencoba menenangkan diri."

"Dia lalu mendorong saya dengan dua tangan. Saya terjatuh dan kepala saya terbentur."

Baca Juga: Laga Penentu Jagoan Tersangar Sedunia, Tyson Fury dan Francis Ngannou Beberkan Model Bentrokan Mereka

"Kinerja yang buruk dari wasit, tetapi begitulah."

“Ini bukan gulat, ini tinju. Tetapi seperti biasa, mereka membiarkan Fury melakukan apa yang dia inginkan dan lolos begitu saja."

"Saya seharusnya diberi waktu ekstra untuk pulih dan melanjutkan pertarungan."

“Saya seharusnya punya waktu untuk memulihkan diri dan kembali ke sudut."

Dengan semua kejadian yang membuatnya merasa dirugikan itu, Dillian Whyte mengajukan satu permintaan.

Whyte berharap sang pemegang sabuk juara WBC dan The Ring untuk tidak pensiun dan bertarung lagi dengannya.

"Tyson Fury lolos dengan banyak hal. Saya harap dia tidak pensiun karena saya ingin berduel lagi," pungkas petinju berusia 34 tahun.

Baca Juga: Disebut Adik Tyson Fury Bakal Dibuat Tamat Pecundangnya, Begini Respons Jake Paul

Sebelum laga kontra Dillian Whyte berlangsung, Tyson Fury memang sudah mengumumkan akan pensiun.

Setelah bentrokan kontra Whyte terjadi pun Fury masih kukuh pada keputusannya untuk pensiun.

Kakak Tommy Fury itu bahkan sudah menentukan petarung yang akan memperebutkan sabuk kelas berat WBC yang segera ditanggalkannya.

Petarung pilihan Tyson Fury untuk menjadi salah satu partisipan duel perebutan sabuk tak bertuan itu adalah Deontay Wilder.