Inilah Resep Conor McGregor Wujudkan Transformasi Bentuk Tubuh 86 kg

By Febri Eka Pambudi - Sabtu, 23 April 2022 | 12:00 WIB
Conor McGregor ungkap resep latihan kerasnya untuk wujudkan transformasi tubuh menjadi seberat 86 kg.
TWITTER @THENOTORIOUSMMA
Conor McGregor ungkap resep latihan kerasnya untuk wujudkan transformasi tubuh menjadi seberat 86 kg.

JUARA.NET - Jagoan UFC, Conor McGregor, bongkar latihan kerasnya untuk memperoleh transformasi tubuh seperti saat ini.

Setelah lama absen akibat cedera, Conor McGregor muncul dengan bentuk tubuh baru yang lebih berat.

Tranformasi tubuh McGregor ini didedikasikan semata-mata untuk pertandingan berikutnya di UFC.

Saat kembali nanti, McGregor memiliki tekad untuk naik kelas welter dan tidak lagi berkompetisi di kelas ringan.

The Notorious mengungkapkan bahwa dirinya telah melakukan latihan yang teratur dan tidak mudah.

Petarung Irlandia itu bahkan memaksa tubuhnya melewati batas dengan melakukan latihan berat yang terstruktur.

Tidak hanya membesarkan otot, mantan juara dua divisi UFC ini juga sangat hati-hati dalam mengatur pola makan.

Setiap hari McGregor sangat fokus dalam mengatur waktu latihan.

Dalam wawancaranya di aplikasi kebugaran miliknya, yakni McGregor Fast, dia membongkar perjuangan untuk memperoleh transformasi tubuhnya saat ini.

Baca Juga: Akhirnya Dapat Lawan, Titisan Khabib Disabung dengan Jagoan Debutan Mengerikan

"Air. Hal pertama yang saya konsumsi di pagi hari adalah air."

"Kemudian saya akan melakukan peregangan, lalu saya baru sarapan," ungkap McGregor dikutip Juara.net dari Essentiallysports.com.

"Telur, kentang. Mungkin jamur, jus berwarna hijau."

"Jus bayam dan kangkung atau bisa juga buah-buahan."

"Smoothies stroberi, mungkin semangka atau nanas, itu akan menjadi sarapan yang baik. Penuh bahan bakar untuk menjalani latihan."

Kebutuhan nutrisinya sangat diperhatikan oleh McGregor.

Oleh karena itu tidak heran jika pembesaran tubuhnya sangat efektif dan cepat.

McGregor terakhir kali berlaga saat dirinya berada di kelas 70 kg melawan Dustin Poirier di UFC 264 pada Juli tahun lalu.

McGregor yang mengalami cedera patah kaki kemudian mampu menaikkan bobot tubuhnya dengan sekarang mencapai 86 kg.

Nampaknya walau diterpa cedera, jagoan Irlandia itu selalu berada dalam kondisi prima.

Pola hidup yang sehat membuatnya mampu menjaga kondisi tubuh tetap bugar sepanjang waktu.

Dalam kesehariannya McGregor juga sangat teratur membatasi jam kerja.

Baca Juga: Khamzat Chimaev Hanya Dikarbit UFC karena Bisa Datangkan Uang

Kebutuhan gizi saat makan siang diperhatikan betul oleh McGregor.

Dia tahu kapan harus mengonsumsi nasi dan kapan memilih alternatif lain.

"Saya akan sarapan, melakukan pemanasan latihan, kemudian saya biasanya akan berlatih. Ya, saya akan berlatih."

"Saya bekerja, lalu pulang. Saya akan makan siang. Apa pun yang ada, mungkin beberapa hidangan nasi, mungkin sayuran."

"Mungkin kentang tumbuk dan ayam atau sesuatu seperti itu, tergantung pada sesi berikutnya.” 

Hal-hal dan struktur kecil dalam latihannya selalu McGregor perhatikan.

McGregor sangat detail dalam menciptakan struktur rutinitasnya.

Menurutnya hal tersebut sangat penting untuk bagi seorang atlet UFC.

Detail kecil bagi McGregor adalah cara dia melatih kedisiplinan, dan itu bakal berpengaruh pada kesuksesan terbesarnya.

"Semua detail kecil itu membuat detail besar. Sekali lagi, saya kembali ke struktur, bangun pada waktu tertentu, latihan pada waktu tertentu."

"Struktur adalah kunci sukses yang sesungguhnya.

Baca Juga: Tak Mau Lagi Ladeni Jake Paul, Michael Bisping Sarankan Duel kontra Legenda UFC Lain 

"Saya merasa Anda tahu, Anda harus terstruktur, Anda tidak bisa asal-asalan."

Soal dedikasi dalam latihan, penggemar tidak perlu mempertanyakannya lagi.

Conor McGregor adalah salah satu atlet UFC yang sudah merasakan berkompetisi dalam tiga kelas berbeda.

The Notorious belum pernah tercatat gagal menjalani penurunan berat badan sebagai syarat untuk bertarung.

Hal itu bukti bahwa kebugaran tubuh McGregor terjaga dengan baik dan dia juga mampu fokus dalam kamp latihannya.

Sebagai perbandingan, rival McGregor, Khabib Nurmagomedov, pernah kelimpungan menurunkan berat badan.

Khabib bahkan sampai sakit dan mengundurkan diri dari laga melawan Tony Ferguson karena kepayahan dalam pemangkasan bobot itu.

Baca Juga: Berbicara Duel kontra Israel Adesanya, Sohib Khamzat Chimaev Dianggap Tunjukkan Sisi Cupu


Editor : Dwi Widijatmiko
Sumber : essentiallysports.com


Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Close Ads X