JUARA.NET - Dana White mengeklaim bahwa suasana hati pensiunan petarung sangar, Khabib Nurmagomedov, sedang buruk pada UFC 272.
Khabib Nurmagomedov datang langsung ke UFC 272 yang diselenggarakan di T-Mobile Arena, Las Vegas, Nevada, Amerika Serikat, pada Sabtu malam waktu setempat atau Minggu (6/3/2022) waktu Indonesia.
Tak cuma menonton pertarungan, Khabib Nurmagomedov punya tugas penting pada UFC 272.
Khabib Nurmagomedov bertugas mengawal langsung dua muridnya, Tagir Ulanbekov dan Umar Nurmagomedov, dari tepi oktagon.
Momen Khabib Nurmagomedov menghadiri UFC 272 sejatinya juga berlangsung meriah.
Pada momen tersebut Khabib Nurmagomedov bahkan secara resmi mendapatkan anugerah masuk Hall of Fame atau barisan legenda UFC.
Meski begitu, Bos UFC, Dana White, justru tidak berpikir bahwa Khabib Nurmagomedov menikmati jadwal pada akhir pekan lalu.
Sempat mengobrol sejenak, Dana White mengeklaim bahwa Khabib Nurmagomedov terlihat marah.
Namun, Dana White juga tidak tahu apa yang membuat Khabib Nurmagomedov tampak begitu jengkel di UFC 272.
"Dia marah malam ini (di UFC 272)," tukas Dana White dilansir Juara.net dari Sportskeeda.
Baca Juga: Legenda UFC Mau Bunuh Orang, Khabib Nurmagomedov Berikan Dukungan
"Saya tidak tahu apa yang terjadi pada Khabib malam ini."
"Saya terus bertanya kepadanya: 'Apa yang membuat Anda jengkel malam ini?'," sambung Si Bos UFC.
Sejatinya tidak aneh jika suasana hati Khabib kurang baik pada UFC 272.
Seperti yang sudah diketahui, rekor sempurna Khabib sebagai pelatih akhirnya ternodai dalam jadwal tersebut.
Hal ini terjadi menyusul kekalahan dari salah satu murid Khabib, Tagir Ulanbekov.
Pada UFC 272, Tagir Ulanbekov disabung dengan petarung veteran Tim Elliott.
Dari tepi oktagon Khabib memang nampak sangat emosional kala memberikan instruksi untuk Tagir Ulanbekov.
Sesekali ia menunjukan gestur menggebrak lantai oktagon dan raut wajah yang Khabib tampilkan memang sangat serius.
Khabib coaching up Tagir Ulanbekov ????#UFC272 pic.twitter.com/YZk8Ep8IgC
— ESPN MMA (@espnmma) March 6, 2022
Punya modal berharga sebagai murid Khabib, Ulanbekov sejatinya sangat percaya diri menyambut duelnya.
Dalam satu kesempatan ia bahkan merasa siap dicap curang karena privilese tersebut.
Baca Juga: Hasil UFC 272 - Jagoannya Kalah, Karier Khabib sebagai Pelatih Akhirnya Cacat!
"Saya kira beberapa orang menyebut hal ini curang."
"Tetapi, keberadaan Khabib di tim menjadi motivasi besar bagi saya," ujar Ulanbekov sebelum berduel di UFC 272.
"Belum lama ini, dia adalah petarung terbaik pound-for-pound di dunia. Dia juga masih disebut sebagai yang terbaik sepanjang masa."
"Maka dari itu, ini adalah sebuah motivasi dan kebanggaan yang besar."
"Saya beruntung karena ada orang seperti Khabib, Javier Mendez dan Islam Makhachev di samping saya. Karenanya saya tidak perlu khawatir dengan apa pun," tambah Ulanbekov.
Sayang, kehadiran Khabib, Javier Mendez, dan Islam Makhachev tak bisa menyelamatkan Ulanbekov dari kekalahan pada UFC 272.
Beruntung, nama Khabib sebagai pelatih baru terselamatkan oleh kemenangan Umar Nurmagomedov yang mentas setelah Ulanbekov dikalahkan.
Baca Juga: Hasil UFC 272 - Eksekusi dengan Jurus Keluarga, Umar Nurmagomedov Selamatkan Nama Khabib
View this post on Instagram
| Editor | : | Dwi Widijatmiko |
| Sumber | : | Sportskeeda.com |
Komentar