Jadi Petinju Kelas Berat Tergemuk, Tyson Fury Pensiun setelah Lawan Deontay Wilder

By Dwi Widijatmiko - Rabu, 2 Maret 2022 | 06:00 WIB
Raja tinju kelas berat WBC, Tyson Fury, akan melawan juara interim, Dillian Whyte, pada 23 April di Wembley, London.
TWITTER @ESPNRINGSIDE
Raja tinju kelas berat WBC, Tyson Fury, akan melawan juara interim, Dillian Whyte, pada 23 April di Wembley, London.

Dia misalnya tetap berlagak melakukan face-off dengan lawannya.

Dalam jumpa pers itu, Fury mengeluarkan beberapa pernyataan penting yang mengejutkan.

The Gypsy King menegaskan dia akan menjadi petinju kelas berat tergemuk sepanjang sejarah dalam pertarungan ini.

"Saya akan mencoba mencapai bobot badan terberat yang pernah tercatat di tinju kelas berat," tukas Fury.

"Untuk pertarungan terbesar di hadapan jumlah penonton terbesar, Anda akan melihat Tyson Fury terbesar."

"Saya akan menjadi juara dunia kelas berat dengan bobot paling berat yang pernah ada."

Dalam laga terakhirnya menghadapi Deontay Wilder pada 9 Oktober lalu, Fury sudah mencatatkan bobot badan terberat sepanjang kariernya.

Baca Juga: Level Berbeda Jauh, Dillian Whyte Terlalu Mudah buat Tyson Fury

Ketika itu, dalam penimbangan berat badan, bobotnya mencapai 125 kg.

Fury juga mengejutkan dengan menyatakan akan pensiun setelah pertarungan melawan Whyte.


Editor : Dwi Widijatmiko
Sumber : ESPN


Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Close Ads X