Badan Boleh Kalah Kekar, tetapi Soal Ini Punya Jake Paul Jelas Lebih Besar ketimbang Francis Ngannou

By Reinaldo Suryo Negoro - Sabtu, 29 Januari 2022 | 12:15 WIB
Juara kelas berat UFC, Francis Ngannou. Dia sedang melakukan sesi foto studio jelang bertarung pada UFC 270, Sabtu (22/1/2022).
TWITTER.COM/UFC_CA
Juara kelas berat UFC, Francis Ngannou. Dia sedang melakukan sesi foto studio jelang bertarung pada UFC 270, Sabtu (22/1/2022).

JUARA.NET - Petarung kelas bantam UFC, Sean O'Malley, mengungkapkan hal milik Jake Paul yang disebutnya lebih besar ketimbang kepunyaan Francis Ngannou.

Francis Ngannou dikenal sebagai petarung kelas berat terbaik UFC saat ini.

Dalam duel unifikasi sabuk kelas berat baru-baru ini, Francis Ngannou sukses mengalahkan Ciryl Gane dengan kemenangan angka mutlak.

Kemenangan via poin mutlak ini didapatkannya dengan keunggulann Francis Ngannou dalam permainan bawah.

Dengan tindihannya, Ngannou membuat Gane benar-benar tidak bisa melakukan apa-apa.

Kesuksesannya dalam menindih Bon Gamin itu juga tidak lepas dari keunggulan Ngannou pada badannya yang lebih besar.

Francis Ngannou memang dikenal sebagai salah satu petarung dengan badan terbesar bahkan di antara petarung kelas berat.

Ngannou tercatat memiliki bobot 117 kg dan tingginya nyaris 2 meter.

Baca Juga: Untuk Manfaatkan Masa Hidup, Francis Ngannou Berniat Sandang Status Mike Tyson

Kendati memiliki salah satu badan terbesar, bukan berarti Francis Ngannou juga besar dalam hal lainnya.

Petarung Kamerun ini dianggap tidak memiliki kebintangan yang cukup besar.

Jika dibandingkan dengan petinju YouTuber, Jake Paul, nama Francis Ngannou tidak ada apa-apanya.

Pernyataan ini datang dari petarung sensasional kelas bantam UFC, Sean O'Malley, kala berbicara di kanal YouTube-nya.

O'Malley memberikan pernyataan itu kala menanggapi kabar bahwa Francis Ngannou kehilangan 7 juta dolar AS (100,6 miliar rupiah) karena tidak menandatangani kontrak baru UFC.

“Apakah kontrak itu menyebutkan 7 juta dolar? Bisa jadi itu terdiri dari lebih dari tiga atau empat pertarungan," kata Sean O'Malley.

"Ketika Anda adalah juara kelas berat dunia dan dengan Jake Paul menghasilkan 20 juta dolar AS (287,7 miliar rupiah) per duel, itu bukan jumlah yang besar jika Anda membandingkannya."

"Tetapi, Jake Paul juga adalah bintang yang lebih besar dari Ngannou."

Baca Juga: Pelatih Ciryl Gane Mengaku Tuduh Francis Ngannou Pura-pura Cedera Jelang Duel di UFC 270

"Jika Anda melihat angka dan partisipasi serta penggemar, Jake adalah bintang yang lebih besar," pungkasnya seperti dilansir Juara.net dari BJPenn.com.

Jake Paul sendiri saat ini tercatat memiliki 20,4 juta subscriber di YouTube-nya.

Kepopuleran di YouTube ini juga yang dibawanya di atas ring tinju.

Maka dari itu, wajar jika Jake Paul mampu mendatangkan banyak penonton di setiap duelnya.

Jake Paul sendiri sering disebut berjasa bagi dunia tinju karena mampu mendatangkan penonton-penonton baru.

Sebelum ini popularitas tinju memang sudah tergeser oleh MMA. 


Editor : Dwi Widijatmiko
Sumber : bjpenn.com


Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Close Ads X