Bidik Target, Pembalap MotoGP Ini Ingin Lebih Cepat dari Valentino Rossi

By Fiqri Al Awe - Kamis, 27 Januari 2022 | 14:30 WIB
Pembalap Petronas Yamaha SRT, Valentino Rossi (belakang) dan Andrea Dovizioso, pada balapan MotoGP San Marino 2021 di Sirkuit Misano, Minggu (19/9/2021).
MOTOGP.COM
Pembalap Petronas Yamaha SRT, Valentino Rossi (belakang) dan Andrea Dovizioso, pada balapan MotoGP San Marino 2021 di Sirkuit Misano, Minggu (19/9/2021).

JUARA.NET - Pembalap MotoGP asal Italia, Andrea Dovizioso, membeberkan targetnya bersama tim WithU Yamaha RNF, termasuk untuk menjadi lebih cepat dari Valentino Rossi.

Tinggal menghitung bulan, MotoGP 2022 bakal segera digelar.

Rencananya para pembalap mulai beraksi pada awal bulan Februari ini lewat sepasang tes MotoGP di Sepang, Malaysia, dan Mandalika, Indonesia.

Seri pembuka MotoGP 2022 sendiri dihelat pada 6 Maret mendatang di Losail, Qatar.

Jelang MotoGP 2022, para pembalap tentunya sudah memasang targetnya masing-masing.

Target menarik bahkan dibawa oleh pembalap MotoGP dari tim WithU Yamaha RNF, Amdrea Dovizioso.

Dilansir Juara.net dari Tuttomotoriweb, Andrea Dovizioso mengaku ingin lebih cepat dari legenda MotoGP, Valentino Rossi.

"Tujuannya adalah untuk lebih cepat darinya (Valentino Rossi)," ikrar Andrea Dovizioso.

Tujuan ini terbesit dalam benak Andrea Dovizioso setelah mendengar komentar langsung dari Valentino Rossi.

Pembalap MotoGP yang akrab disapa Dovi itu mengeklaim bahwa Valentino Rossi sempat menyebut dirinya cukup tertinggal.

Baca Juga: Kuda Besi MotoGP dan Moto3 Beda Drastis, Penerus Valentino Rossi Bakal Lakukan Ini

"Saat Anda jauh di belakang dan hal ini juga dikatakan oleh Valentino sendiri, Anda tidak bisa tenang," ungkap Dovi.

"Dalam MotoGP, Anda hanya akan merasa senang jika berada di depan."

"Sungguh, berada di belakang tidaklah menyenangkan," sambung pembalap MotoGP yang tahun ini bakal berusia 36 tahun itu.

Soal keadaan terbaru motor Yamaha, Dovi mengaku masih belum bisa menilainya.

Namun, ia dapat segera menilainya pada tes MotoGP di Sepang nanti.

"Sekarang saya masih belum menilai tingkat kompetitif dari Yamaha," ujarnya.

"Kami akan mengetahuinya lebih banyak pada beberapa tes."

"Pada dasarnya saya hanya ingin bersenang-senang."

"Hal itu akan terjadi jika saya mampu memaksimalkan motornya kemudian hasil akan datang dengan sendirinya," imbuh Dovi.

Baca Juga: Tak Sesangar Valentino Rossi atau Marc Marquez, Aleix Espargaro Kagumi Pembalap Paling Tua MotoGP 2022 Karena Ini

Berkenalan dengan motor Yamaha tentunya bukan perkara enteng bagi Dovi yang sudah lama menunggangi motor Ducati.

Namun, semangat jiwa pembalap MotoGP milik Dovi agaknya memang sudah terlalu bergejolak.

Ia pada akhirnya berjanji bakal melibas seri MotoGP 2022 bak musim terakhirnya.

"Saya bakal melibas kompetisi kali ini bak musim terakhir karena saya tidak tahu apa yang bakal terjadi," tuturnya.

"Jika semuanya baik, maka itu bukanlah masalah. Tetapi jika sebaliknya...."

"Meski begitu saya tetap tenang. Target saya tidak berubah. Untuk sekarang saya tidak memikirkan kontrak dulu," pungkas runner-up MotoGP tiga kali tersebut.

Baca Juga: Paling Veteran, Tandem Terakhir Valentino Rossi Anggap MotoGP 2022 Sebagai Musim Pamungkas

 
 
 
View this post on Instagram
 
 
 

A post shared by BolaSport.com (@bolasportcom)


Editor : Dwi Widijatmiko
Sumber : tuttomotoriweb.it


Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Close Ads X