Sah Jadi Ratu UFC, Julianna Pena Tak Tertarik Lawan Khabib versi Perempuan karena Hal Ini

By Hernindya Jalu Aditya Mahardika - Jumat, 17 Desember 2021 | 05:00 WIB
Petarung wanita yang bakal bertarung pada UFC 269 (12/12/2021) mendatang, Julianna Pena.
INSTAGRAM/VENEZUELANVIXEN
Petarung wanita yang bakal bertarung pada UFC 269 (12/12/2021) mendatang, Julianna Pena.

JUARA.NET - Ratu baru kelas bantam UFC, Julianna Pena, tak tertarik melakoni duel melawan Kayla Harrison yang dianggapnya berasal dari kompetisi kasta kedua.

Julianna Pena baru saja mencatatkan kemenangan terbesar sepanjang kariernya sebagai petarung MMA profesional.

Tampil dalam hajatan UFC 269, Minggu (12/12/2021) WIB, Julianna Pena berhasil menumbangkan Amanda Nunes melalui kuncian.

Lewat kemenangan tersebut, petarung berjulukan The Venezuelan Vixen ini berhak menyabet sabuk juara kelas bantam perempuan UFC.

Kemenangan Julianna Pena secara tak sengaja membuyarkan rencana Presiden UFC, Dana White, untuk memberikan pertarungan akbar kepada Amanda Nunes.

Awalnya sebelum laga UFC 269 terlaksana, Dana White berencana untuk mempertemukan Amanda Nunes dengan petarung yang kerap dijuluki sebagai Khabib versi perempuan, yakni Kayla Harrison.

"Untuk seseorang seperti Kayla Harison, melawan Amanda Nunes adalah pertarungan besar."

"Maksud saya, jika mereka bertemu setelah UFC 269, itu akan menjadi luar biasa! Anda tahu, sebuat pertarungan jutaan dolar," kata Dana White.

Baca Juga: Horornya Julianna Pena, Ekspresi Amanda Nunes seperti Lihat Penampakan

"Saya tahu orang sialan itu di sana. Siapa namanya? Orang bodoh yang mengira dia tahu tentang bisnis ini? Rovell! Ya, Darren Rovell."

"Darren Rovell si bodoh mengatakan bahwa kami (UFC) kompetisi yang kacau, bahwa Amanda Nunes tidak akan pernah menjadi seorang bintang, dan semua hal lainnya."

"Biarkan saya memberi tahu Anda, jika Amanda Nunes menang malam ini, pertarungan dengan Kayla Harrison akan menjadi salah satu laga terbesar yang pernah Anda lihat!," ujar White.

Sementara Dana White yakin Kayla Harrison bisa menjadi gacoan besar di kelas bantam perempuan UFC, Julianna Pena mengaku belum siap untuk upaya pertamanya mempertahankan gelar melawan Khabib versi perempuan itu.

Harrison dianggap Pena hanya tampil di kompetisi MMA kasta kedua.

"Saya pikir dia (Kayla Harrison) adalah rekan latihan yang lebih lemah untuk Amanda Nunes," ucap Julianna Pena kepada MMA Junkie dilansir Juara.net dari BJPenn.com.

"Jadi, jika itu masalahnya dan saya baru saja menghabisi Amanda, saya tidak tahu posisi seperti apa yang akan menempatkannya di sana."

"Dia bertarung di Liga B, Anda tahu? Saya bertarung di UFC, saya bertarung di puncak divisi, saya bertanding di liga terbesar dalam olahraga ini."

Baca Juga: Sempat Ogah-ogahan, Dana White Beri Lampu Hijau Khabib versi Perempuan Gabung UFC

"Jadi, saya tidak terlalu menaruh perhatian dengan apa yang dia lakukan di bawah sana."

"Namun sekarang, jika saya berbicara mengenai pencocokan itu, Amanda adalah satu-satunya lawan yang menurut saya masuk akal untuk dihadapi dan say akanmemberinya kesempatan duel ulang," pungkas Julianna Pena.

Nunes sendiri langsung menerima penawaran Pena untuk melakoni duel ulang secepatnya.

Akan tetapi, petarung berjulukan Singa Betina ini membutuhkan waktu untuk memulihkan kondisi fisiknya usai kalah di UFC 269.

Baca Juga: Sepakat Duel Ulang Kontra Si Perebut Takhta, Amanda Nunes Ajukan Satu Permintaan

 
 
 
View this post on Instagram
 
 
 

A post shared by BolaSport.com (@bolasportcom)

 


Editor : Dwi Widijatmiko
Sumber : bjpenn.com, mmajunkie.com


Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Close Ads X