Menang Mutlak Tiga Kali Beruntun, Pecundang 13 Detik Conor McGregor Klaim Dirinya Tak Terhentikan

JUARA.NET - Jagoan kelas bantam UFC, Jose Aldo, menyatakan tidak akan ada yang bisa menghentikan langkahnya setelah ini.

Jose Aldo tampil memukau dalam duel yang berlangsung sebagai acara utama gelaran UFC Vegas 44, Minggu (5/12/2021) WIB.

Bersua petarung yang memiliki ranking lebih tinggi dalam daftar penantang seperti Rob Font, Jose Aldo tampil lebih dominan.

Saat duel berakhir, petarung asal Brasil ini diputuskan menang dengan keputusan angka mutlak.

Kiranya hasil ini bukan satu-satunya kemenangan mutlak yang didapatkan Jose Aldo dalam laga-laga terakhirnya.

Dalam dua duel sebelumnya, King of Rio juga berhasil melibas dua jagoan yang tak kalah hebat dengan meyakinkan.

Dua duel tersebut adalah pertarungan melawan Marlon Vera (19/12/2020) dan Pedro Munhoz (7/8/2021).

Baca Juga: Kembali Ganas 5 Ronde, Jose Aldo Diajak Duel Ulang Algojo Tunggal Sean O'Malley

Itu artinya, Jose Aldo tengah dalam tren menang mutlak beruntun sebanyak tiga kali.

Maka dari itu, wajar saja jika petarung berusia 35 tahun merasa sangat percaya diri.

Dalam unggahan di Instagram mengenai kemenangannya, Jose Aldo merasa tidak akan ada orang yang bisa menghentikan dia dalam menggapai mimpi.

Mimpi yang dimaksud Jose Aldo tersebut adalah menjadi juara di kelas bantam.

Tidak lupa, Jose Aldo juga mengucapkan terima kasih kepada segala pihak yang berkontribusi pada kemenangannya.

"Terima kasih penggemar saya, terima kasih Brasil! Tim dan keluarga saya!"

"Saya mengejar mimpi, saya ingin menjadi juara kategori ini."

Baca Juga: Hasil UFC Vegas 44 - Berkali-kali Bikin Rob Font Sempoyongan, Tinju Marinir Jose Aldo Makan Korban Lagi

"Tidak ada yang akan menghentikan saya!," tulis Jose Aldo dalam caption unggahan di akun Instagram-nya.

Jose Aldo sebelumnya pernah sangat dekat dengan sabuk juara kelas bantam.

Namun, Aldo gagal meraihnya usai dibuat KO oleh Petr Yan di ronde kelima dalam gelaran UFC 251 pada 12 Juli tahun lalu.

Jose Aldo sendiri adalah seorang mantan juara kelas bulu UFC.

Petarung yang kerap disapa Junior ini bahkan pernah mempertahankan titel di kelas bulu sebanyak 7 kali.

Rentetan kemenangan hebat itu terhenti usai dirinya dibuat KO dalam waktu 13 detik oleh Conor McGregor di UFC 194 pada 12 Desember 2015.