Bermasalah dengan Valentino Rossi, Lawan Siap-siap Dicap Penjahat

By Hernindya Jalu Aditya Mahardika - Selasa, 23 November 2021 | 16:00 WIB
Valentino Rossi menjadi yang pertama menyentuh garis finis disusul Marco Melandri,  Nicky Hayden, dan Dani Pedrosa
MotoGP
Valentino Rossi menjadi yang pertama menyentuh garis finis disusul Marco Melandri, Nicky Hayden, dan Dani Pedrosa

JUARA.NET - Eks pembalap MotoGP, Marco Melandri, mengungkapkan siapa saja yang terlibat masalah dengan Valentino Rossi sampai di luar batas bakal jadi penjahat di mata penggemarnya.

MotoGP 2021 mungkin akan jadi musim yang paling spesial dan mengharukan untuk penggemar balap motor.

Pasalnya, idola mereka, Valentino Rossi, memutuskan pensiun di musim tersebut setelah berkarier selama 26 tahun.

Valentino Rossi resmi mengakhiri karier balapannya setelah tampil pada seri MotoGP Valencia 2021 pada 14 November lalu.

Selama lebih dari dua dekade membalap, Valentino Rossi telah memberikan rentetan kemenangan manis dengan prestasi yang bisa dibilang gila.

Selain itu, Valentino Rossi juga sukses menampilkan pertarungan-pertarungan di lintasan balap dengan berbagai rival yang silih berganti.

Pensiunnya The Doctor jelas mengundang perhatian banyak pihak untuk mengucapkan selamat atas perjalanan kariernya yang berakhir di tahun ini.

Selain itu, mulai banyak fakta mengenai siapa Valentino Rossi yang mulai terungkap setelah The Doctor pensiun.

Salah satu yang mengungkapkan fakta menarik mengenai Valentino Rossi adalah rivalnya, Marco Melandri.

Baca Juga: Ngerinya Cedera Diplopia, Mental Marc Marquez Bisa Kembali Terpuruk

Dalam sebuah video dokumenter berjudul RiVale yang dibuat oleh DAZN, Marco Melandri dan beberapa rival Valentino Rossi seperti Max Biaggi, Jorge Lorenzo, dan Casey Stoner mengungkapkan siapa itu The Doctor di mata para antagonis ini.

Marco Melandri mengungkapkan bahwa siapa pun yang bermasalah dengan Valentino Rossi di luar batas kewajaran harus siap-siap akan dicap sebagai penjahat oleh semua orang terutama para penggemarnya.

Di musim 2006 hingga 2010, Marco Melandri dan Valentino Rossi merupakan teman dekat tetapi hubungan keduanya berubah setelah persaingan memanas di musim tersebut.

Beberapa kali Melandri terlibat adu mulut dengan Rossi di depan media.

Akibat konflik tersebut Melandri seperti dicap penjahat oleh penggemar The Doctor.

Kejadian yang dialami Melandi kembali menimpa Marc Marquez yang terlibat konflik dengan Rossi di luar batas kewajaran.

Perseteruan itu berlangsung hingga saat ini karena Marc Marquez dianggap jadi dalang kegagalan Valentino Rossi meraih gelar juara dunia ke-10 di tahun 2015.

Akibat insiden tersebut, Marc Marquez begitu dibenci oleh banyak orang terutama para penggemar Valentino Rossi.

"Dua kali penentuan gelar juara dunia ditentukan pada balapan terakhir di tahun 2006 dan 2015. Dua kali Rossi kalah," ucap Melandri dikutip Juara.net dari Tuttomotoriweb.it.

"Bagi mereka yang melawan Rossi, posisi itu sulit karena selalu ada alasan untuk menyalahkan mereka."

"Siapa pun yang menantangnya dengan melakukan sesuatu di luar batas maka dia harus siap-siap jadi musuh besar para penggemar."

Baca Juga: Gara-gara Hal Ini, Casey Stoner Gagal Jadi Tandem Valentino Rossi

"Kekuatannya selalu menyerang lawan secara psikologis. Ketika orang lain menyerangnya, mereka akan dicap penjahat dan agresif."

"Jadi persepsi yang berbeda telah dibuatnya. Saya sedih dengan hal itu," ujar Marco Melandri kepada DAZN.

Siapa pun yang pernah bersaing dengan Valentino Rossi sadar akan tekanan yang diberikan penggemarnya jika terlibat masalah dengan sang idola.

Semua rival Valentino Rossi pernah merasakan hal itu dan pembalap terakhir yang mengalami tekanan itu adalah Marc Marquez.

Cedera yang menimpa Marquez di musim 2020 dan akhir 2021 bahkan dianggap para penggemar The Doctor jadi karma karena si pembalap mengagalkan raihan gelar juara dunia kesepuluh sang idola.

Baca Juga: Bukan Kecepatan, Ini Hal Terpenting bagi Murid Valentino Rossi di Tes Jerez

 
 
 
View this post on Instagram
 
 
 

A post shared by BolaSport.com (@bolasportcom)

 


Editor : Dwi Widijatmiko
Sumber : DAZN, tuttomotoriweb.it


Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Close Ads X