JUARA.NET - Eks juara UFC, Demetrious Johnson, menyatakan seharusnya ada yang bisa dilakukan Khabib Nurmagomedov demi sandang status Greatest of All Time (GOAT).
Khabib Nurmagomedov setahun yang lalu memutuskan untuk pensiun dari UFC.
Dominasi Khabib di dunia MMA berakhir dengan rekor kemenangan 29-0 sepanjang kariernya sebagai petarung.
Lewat rekor tersebut, Khabib Nurmagomedov dianggap sebagai salah satu petarung terbaik sepanjang masa atau kerap disebut GOAT.
Namun, beberapa pihak juga mengatakan bahwa Khabib Nurmagomedov belum layak menyandang status GOAT tersebut.
Alasannya, Khabib tampil belum cukup lama untuk mempertahankan sabuk juara kelas ringan UFC yang dipegangnya.
Tercatat Khabib hanya melakoni tiga laga dalam mempertahankan sabuk juara kelas ringan dengan menghadapi Conor McGregor, Dustin Poirier, dan Justin Gaethje.
Kendati telah menumbangkan nama-nama besar di kelas ringan UFC, status GOAT dianggap belum layak untuk disandang oleh Khabib Nurmagomedov.
Baca Juga: Hasil UFC Vegas 43 - Ditonton Kamaru Usman, Sean Brady Menuju Rekor Khabib Nurmagomedov
Sebagai salah satu eks juara UFC dan penyandang status GOAT di dunia MMA, Demetrious Johnson tampaknya sepadu dengan mereka yang beranggapan bahwa Khabib belum layak disebut petarung terbaik sepanjang masa.
Melalui wawancara dengan jurnalis MMA kondang, James Lynch, Si Tikus Perkasa mengatakan Khabib seharusnya perlu melakoni satu atau dua pertarungan lagi untuk menyandang status GOAT tersebut.
"Dia salah satu terbaik yang bisa melakukan itu, tentu saja di kelas ringan."
"Anda tahu, satu-satunya hal yang saya harapkan darinya adalah melihatnya lebih lama aktif sebagai seorang juara," ucap Demetrious Johnson dikutip Juara.net dari Sportskeeda.com.
"Anda tahu, dia membersihkan divisinya. Saya pikir sejauh ini untuk juara kelas ringan, dia salah satu yang terbaik."
"Dia satu-satunya orang yang pernah pensiun dengan rekor 29-0."
"Ya, maksud saya, dia sangat terampil, cara dia melalui pertarungan di kompetisinya," ujar Si Tikus Perkasa.
Demetrious Johnson kemudian menjelaskan apakah laga mempertahankan gelar juara merupakan faktor penting dalam menyandang status GOAT di dunia MMA.
"Ya, saya akan mengatakan demikian. Maksud saya, setiap orang memiliki kriteria mereka sendiri untuk petarung terbaik sepanjang masa, bukan?" lanjut DJ.
"Saya ingin melihat dia mempertahankan sabuk juaranya satu atau dua kali kali."
Baca Juga: Usai Keok di Tangan Islam Makhachev, Jagoan UFC Ini Akui Tertarik Pindah Kelas
"Saya akan mengatakan dia merupakan salah satu petarung terbaik sepanjang masa di seni bela diri campuran."
"Tidak banyak petarung yang telah melawan setiap jenis disiplin ilmu bela diri."
"Ketika dia melawan Edson Barboza, salah satu yang terbaik dengan teknik pertarungan berdiri."
"Saat dia melawan Justin Gaethje, yang jago dengan kakinya, Khabib berhasil menjatuhkannya."
"Ketika dia melawan petarung yang hebat dengan serangan bawah, dia mengalahkannya juga."
"Jadi, dia sudah berada dalam permainan ini untuk waktu yang sangat lama," pungkas Demetrious Johnson.
Khabib Nurmagomedov sendiri telah pensiun pada bulan Oktober tahun lalu setelah mendiang ayahnya, Abdulmanap Nurmagomedov, meninggal dunia akibat terpapar COVID-19.
Setelah pensiun, sekarang Khabib disibukkan dengan peran barunya sebagai pelatih dan pebisnis.
Baca Juga: Khabib Sebut Sosok Jagoan yang Pertama Tampil Komplet di UFC
View this post on Instagram
| Editor | : | Dwi Widijatmiko |
| Sumber | : | sportskeeda.com |
Komentar