JUARA.NET - Pembalap Monster Energy Yamaha, Franco Morbidelli, merasa puas dengan hasil tes pramusim MotoGP 2022 di Sirkuit Jerez, Jumat (19/11/2021) dini hari WIB.
Franco Morbidelli merupakan pembalap anyar tim Monster Energy Yamaha yang menggantikan kepergian Maverick Vinales di MotoGP 2021.
Kini setelah musim MotoGP 2021 berakhir, Franco Morbidelli tengah mempersiapkan diri untuk bisa menampilkan performa apik di MotoGP 2022.
Menjalani tes pramusim di Sirkuit Jerez, Franco Morbidelli bersama rekan satu timnya, Fabio Quartararo, mendapatkan motor baru untuk MotoGP 2022.
Jika Fabio Quartararo masih kurang puas dengan performa YZR-M1 2022, Franco Morbidelli justru merasakan sebaliknya.
Pembalap jebolan Akademi VR46 ini mengatakan ada sedikit peningkatan pada motornya.
Namun, Morbidelli juga merasakan adanya kekurangan dalam tes pramusim MotoGP 2022 kali ini.
"Terdapat hal bagus yang membuat kami melangkah ke depan. Saya mengalami crash di tikungan ke-13, sebuah kecelakaan kecil," ucap Franco Morbidelli dikutip Juara.net dari Tuttomotoriweb.it.
Baca Juga: Sulit Kejar Valentino Rossi, Franco Morbidelli Mengaku Malah Beruntung
"Saya membuat sebuah kesalahan, sedikit terlambat, dan keluar dari posisi karena tubuh saya tetapi semuanya baik-baik saja."
Franco Morbidelli mengatakan cedera lutut yang belum pulih seutuhnya membuat dia mengalami kesulitan beradaptasi dengan motor baru.
Namun, murid Valentino Rossi ini berupaya segera memperbaiki kekurangannya tersebut.
"Saya harus memperbaiki motor dengan cara terbaik untuk bisa mengendarai dengan sempurna," kata Morbidelli.
"Saya tidak senang dengan kondisi fisik, tetapi ingin berpikir bahwa ini adalah kesempatannya."
"Lutut ini butuh untuk melanjutkan program rehabilitasi, yang mana sedikit terlambat dalam periode ini untuk membantu persiapan atletik pada tiga balapan terakhir," jelas Morbidelli.
Rencananya setelah tes pramusim berakhir, Franco Morbidelli akan kembali fokus pada rehabilitasi cedera lututnya untuk bisa tampil optimal di MotoGP 2022.
Selain cedera, pembalap berusia 26 tahun ini juga mengatakan motor barunya masih memiliki kekurangan dalam meningkatkan tenaga dan kecepatan untuk bisa bersaing dengan Ducati, yang diprediksi tampil mengerikan untuk tahun depan.
"Kami harus melihat seberapa banyak dan apakah Ducati berkembang," lanjut Morbidelli.
Baca Juga: Lihat Ducati Sapu Bersih MotoGP Valencia 2021, Fabio Quartararo Ketakutan
"Saya merasa senang dengan langkah pertama yang dibuat oleh motor ini."
"Kami membutuhkan tenaga dan kecepatan, itulah yang coba ditingkatkan oleh Yamaha."
"Mereka bekerja, semua orang di tim tahu apa kelemahan kami, dan mereka sedang mengusahakannya. Hari ini kami sudah memiliki langkah-langkah kecil menuju arah positif," ujar Morbidelli.
Apa yang dikatakan Morbidelli lebih kurang memiliki keluhan yang sama dengan apa yang diutarakan Quartararo.
Yamaha memiliki kelemahan pada bagian tenaga mesin dan kecepatan yang tertinggal jauh dari Ducati.
Saat melakukan tes pramusim di Sirkuit Jerez, tim Ducati berhasil mendominasi lewat tiga pembalapnya di tes pramusim meski Takaaki Nakagami (LCR Honda) mampu finis sebagai yang tercepat.
Ketiga pembalap Ducati yang dimaksud adalah Johann Zarco (Pramac Racing) di urutan kedua, Enea Bastianini (Gresini Ducati) di tempat ketiga, dan Francesco Bagnaia (Ducati Lenovo) menjadi yang tercepat keempat.
Oleh sebab itu, Morbidelli dan Quartararo dengan Yamaha harus segera memperbaiki kekurangannya agar tak kalah bersaing dengan Ducati di MotoGP 2022.
Baca Juga: Franco Morbidelli Butuh Ini agar Jadi Hebat Lagi di MotoGP 2022
View this post on Instagram
| Editor | : | Dwi Widijatmiko |
| Sumber | : | tuttomotoriweb.it |
Komentar