JUARA.NET - Petarung kelas ringan UFC, Islam Makhachev, mengatakan kelas ringan perlu penantang gelar baru dengan menyebut Justin Gaethje dan Michael Chandler sudah terlalu tua.
Islam Makhachev kembali meneruskan performa apiknya kala tampil dalam gelaran UFC 267, Minggu dini hari (31/10/2021) WIB di Abu Dhabi.
Bersua petarung berjulukan Si Algojo alias The Hangman, Dan Hooker, Islam Makhachev berhasil menyudahi pertarungan begitu cepat.
Cuma butuh waktu kurang dari 3 menit, Islam Makhachev berhasil membuat Dan Hooker menyerah melalui kuncian kimura.
Lewat kemenangan ini, seharusnya Islam Makhachev bisa mendapatkan laga perebutan sabuk juara kelas ringan UFC.
Namun, langkahnya tersebut masih terhalang akibat hadirnya laga antara Justin Gaethje vs Michael Chandler di UFC 268.
Kemungkinan besar pemenang antara Justin Gaethje vs Michael Chandler yang akan tampil dalam laga perebutan sabuk juara.
Kondisi tersebut membuat Islam Makhachev sedikit meradang sebab menurutnya kelas ringan UFC membutuhkan wajah baru untuk tampil di laga perebutan titel.
Di mata Islam Makhachev, Justin Gaethje dan Michael Chandler terlalu tua untuk laga perebutan sabuk juara karena sebelumnya kedua petarung tersebut sudah mendapatkan kesempatan itu dan gagal.
Baca Juga: UFC 268 - Menang KO, Justin Gaethje Siap-siap Bikin Islam Makhachev Kecewa
"Justin Gaethje atau Chandler, semua orang sudah lelah dengan mereka karena terlalu tua."
"Mereka sudah pernah bertarung memperebutkan titel. Kita perlu mengubah sesuatu," ucap Islam Makhachev dikutip Juara.net dari MMA Junkie.
Maka dari itu, Islam Makhachev meminta UFC untuk memberinya kesempatan dalam laga perebutan sabuk juara.
Presiden UFC, Dana White, sendiri memilih untuk pikir-pikir terlebih dahulu untuk mengiyakan permintaan Islam Makhachev.
"Saya berkata padanya bahwa saya ingin membangunkan divisi ini. Kita perlu mengerjakan ini dan dia berkata: 'Izinkan saya kembali dulu dan saya akan memberi tahu Anda'," kata Makhachev lagi.
Keraguan Dana White mengiyakan permintaan Islam Makhachev mungkin berdasarkan pada sikap petarung asal Dagestan ini yang terlalu pendiam.
Makhachev sendiri bukan sosok petarung yang senang melakukan omong kosong untuk menyerang mental lawan.
Namun, Khabib Nurmagomedov dan Daniel Cormier kerap memberinya nasihat untuk lebih lantang dalam menyuarakan tantangan, tetapi hanya dilakukan setelah pertarungan.
"Mereka memberi tahu saya: 'Hei, kamu harus lebih banyak bicara'. Tetapi, saya bukan pria buruk yang memalsukan omongan saya," lanjut Makhachev.
"Jika saya tidak menyukai seseorang, saya tidak menyukainya. Saya menghormati Hooker karena dia mengambil duel ini dalam satu bulan, datang dari Las Vegas satu bulan sebelumnya setelah meraih kemenangan. Itulah kenapa saya tidak memiliki masalah dengan pria ini, tetapi dengan MMA."
Baca Juga: Orang Terakhir yang Paksa Khabib Duel 5 Ronde Penuh Juga Tak Tahu Cara Kalahkan Islam Makhachev
"Saya berkata kepada DC, sekarang waktunya untuk berbicara. Saya sangat senang, ini penampilan yang sangat bagus karena menghabisi lawan begitu cepat."
"Saya tidak mengalami cedera. Saya sangat senang," pungkas Islam Makhachev.
Makhachev sendiri saat ini sedang berada di puncak penampilannya dengan mengantongi hasil 9 kemenangan beruntun dengan rekor 10-1 di UFC.
Tentu rekor tersebut sudah sangat layak untuk Makhachev tampil dalam laga perebutan sabuk juara.
Namun, pihak promotor tampaknya tidak ingin bertindak terlalu gegabah dan lebih memilih menunggu hasil pertarungan Justin Gaethje vs Michael Chandler di UFC 268.
Baca Juga: Layaknya Kembang Api, Khabib Beri Prediksi Duel Justin Gaethje vs Michael Chandler
View this post on Instagram
| Editor | : | Dwi Widijatmiko |
| Sumber | : | mmajunkie.com |
Komentar