Balapan Terakhir di Kandang Berujung Nestapa, Begini Kata Danilo Petrucci

By Fiqri Al Awe - Selasa, 26 Oktober 2021 | 15:00 WIB
Pembalap MotoGP dari tim KTM Tech3, Danilo Petrucci.
MOTOGP.COM
Pembalap MotoGP dari tim KTM Tech3, Danilo Petrucci.

JUARA.NET - Pembalap Italia, Danilo Petrucci, berkomentar tentang jalannya MotoGP Emilia Romagna 2021 yang merupakan balapan terakhir di kandang.

MotoGP Emilia Romagna 2021, Minggu (24/10/2021) di Sirkuit Misano, dimulai dengan cukup menjanjikan oleh Danilo Petrucci.

Pembalap MotoGP dari tim Tech3 KTM tersebut sukses mengamankan starting grid ke-9, yang praktis membuka peluang dapatkan hasil bagus di balapan kandang terakhirnya.

Seperti yang sudah diketahui, Danilo Petrucci takkan membalap di MotoGP 2022 mendatang.

Kursi KTM Tech3 yang resmi diberikan pada dua pembalap muda, Remy Gardner dan Raul Fernandez, membuat Danilo Petrucci hijrah ke olahraga balap lainnya, yakni Reli Dakar.

Nahas, petaka langsung menghampiri Danilo Petrucci saat balapan MotoGP Emilia Romagna 2021 baru berjalan tiga putaran.

Adalah juara MotoGP 2020, Joan Mir, yang tiba-tiba menyeruduk Danilo Petrucci pada tikungan ke-2.

Alhasil dua pembalap MotoGP tersebut sama-sama terjatuh di gravel dan tak bisa lanjutkan balapan.

Baca Juga: Hasil MotoGP Emilia Romagna 2021 - Game Over di 5 Lap Terakhir, Fabio Quartararo Juara Dunia MotoGP 2021

Petrucci jelas merasa sedih dengan hasil balapan di Misano.

Ia menuding Joan Mir sebagai tersangka dalam insiden tersebut.

"Saya sangat sedih!," kata Petrucci dilansir Juara.net dari Crash.

"Kami tahu balapan kemarin bakal susah, tetapi saya sangat bersemangat menyapa para penggemar untuk terakhir kalinya di sirkuit ini."

"Sayang, pembalap lain terlalu optimistis pada tikungan kedua dan kontak pun terjadi," imbuh pembalap MotoGP yang akrab disapa Petrux ini.

Kendati rasa sedih masih menggentayanginya, Petrux pada akhirnya hanya berjanji tampil lebih baik pada seri selanjutnya.

"Saya tak punya komentar lagi, tetapi ingin berterima kasih kepada seluruh tim atas perjuangan hebat mereka," ungkap Petrux.

"Saya berjanji kami akan mencoba lagi pada seri Portimao di Portugal," sambungnya.

Baca Juga: Cabut ke Reli Dakar, Danilo Petrucci Berpeluang Tetap Tampil di MotoGP

Dari kubu Joan Mir, jawara MotoGP 2020 itu jelas merasa bersalah.

Di sisi lain, Joan Mir juga menegaskan bahwa tak ada unsur kesengajaan di balik manuver yang ia nilai tidak terlalu gila itu.

"Saya meminta maaf kepadanya," kata Joan Mir soal kecelakaan dengan Petrucci di MotoGP Emilia Romagna.

"Karena hal semacam ini bukanlah sesuatu yang saya ingin lakukan."

"Saya senang karena Danilo baik-baik saja."

"Tentu saja saya tidak melakukannya dengan sengaja," sambung pembalap MotoGP asal Spanyol itu.

Menariknya, kecelakaan tersebut tidak membuat hubungan di antara Danilo Petrucci dan Joan Mir memanas.

Sesaat setelah terjatuh, Petrucci bahkan langsung mendatangi Mir dan memberikan pelukan hangat.

Baca Juga: Disebut Tertekan untuk Juara Lagi, Joan Mir: Saya Sudah Punya Banyak Tekanan di Masa Lalu

 
 
 
View this post on Instagram
 
 
 

A post shared by BolaSport.com (@bolasportcom)


Editor : Dwi Widijatmiko
Sumber : Crash.net


Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Close Ads X