JUARA.NET - Jagoan kelas ringan, Justin Gaethje, berjanji habisi Michael Chandler pada UFC 268 dengan cepat dan seganas mungkin.
Sepeninggal Khabib Nurmagomedov yang pensiun, kelas ringan UFC kini tengah dalam kondisi panas-panasnya.
Masing-masing jagoan elite kelas UFC tersebut terpantau bakal saling bertarung menjelang akhir tahun ini.
Pada bulan Oktober, ada rekan Khabib Nurmagomedov, Islam Makhachev, yang bersua jagoan UFC berjulukan Si Algojo, Dan Hooker.
Di sisi lain, raja kelas ringan, Charles Oliveira, juga akan bersua Dustin Poirier pada bulan Desember mendatang.
Semakin menambah semarak, UFC juga menyabung Justin Gaethje melawan Michael Chandler untuk seri bulan November.
Jelang pertarungannya yang digelar di UFC 268, Justin Gaethje dipenuhi optimisme.
Baca Juga: Satu Manajemen, Justin Gaethje Akui Tidak Menyukai Islam Makhachev
Jagoan UFC berjulukan The Highlight itu berjanji bakal menghabisi Michael Chander dengan cepat dan seganas mungkin.
"Saya pikir saya akan pergi ke sana untuk menghancurkan orang itu secepat mungkin," ikrar Justin Gaethje dalam wawancara bersama ESPN dilansir Juara.net dari Sportskeeda.
"Tentu saja juga dengan seganas mungkin," imbuhnya.
Soal jalannya duel UFC 268, Justin Gaethje mengaku siap dengan apa pun yang bakal dilakukan Michael Chandler.
Andai akhirnya sang lawan mengingkari janji, Gaethje yakin dirinya tetap takkan mudah dikalahkan.
"Anda tahu, menjadi seorang pegulat, sama-sama berada di dunia yang sama sepanjang hayat, membuat saya tahu dia akan banyak melakukan pukulan," ungkap Gaethje soal kemungkinan jalannya duel melawan Chandler.
"Saya pikir itu akan menjadi duel yang hebat."
"Apakah ia akan mulai bergulat usai saya pukul dengan keras? Saya tak yakin, mungkin saja demikian."
Baca Juga: UFC 268 - Tak Mau Kalah dari Justin Gaethje, Michael Chandler Bersumpah Bakal Tampil Sembrono
"Tetapi, saya sudah menghabiskan hidup saya untuk bertahan dari bantingan."
"Jadi, jika ia ingin membuang-buang energinya, silakan saja."
"Saat dia menantang saya dengan duel berdiri, maka dia takkan bisa melindungi wajahnya," imbuh jagoan UFC asal Amerika Serikat itu.
Untuk diketahui, sebelumnya Gaethje dan Chandler sudah berjanji takkan gunakan strategi pertarungan bawah pada duel mereka di UFC 268.
Gaethje bahkan membuat aturan khusus, yakni siapa pun yang mundur terlebih dahulu di tengah-tengah barter pukulan, maka orang itu adalah pengecut.
Baca Juga: UFC 268 - Justin Gaethje Garansi Hal Ini kala Hadapi Michael Chandler
View this post on Instagram
| Editor | : | Dwi Widijatmiko |
| Sumber | : | ESPN, Sportskeeda.com |
Komentar