JUARA.NET - Monster anyar UFC yang pongah seperti Khamzat Chimaev dan menang dengan gaya Khabib Nurmagomedov, Albert Duraev, membeberkan kisahnya berlatih bersama Francis Ngannou.
UFC baru saja merekrut monster baru asal Rusia, Albert Duraev.
Kontrak bertarung di bawah payung UFC sukses dipetik Albert Duraev usai ia tampil pada ajang pencarian bakat petarung, Dana White's Contender Series 39, beberapa waktu lalu.
Bukan kaleng-kaleng, kontrak UFC diamankan Albert Duraev dengan cara yang berkelas.
Ia memenangi duel lewat kuncian neck crank yang juga digunakan Khabib Nurmagomedov kala menghukum Conor McGregor pada UFC 229.
Seusai bertarung, Albert Duraev uniknya juga berperangai mirip Khamzat Chimaev, yakni pongah berjanji bakal menghabisi semua orang.
Menariknya, kehebatan Albert Duraev di UFC ternyata tak jauh-jauh dari sosok Francis Ngannou.
Belakangan ini, Albert Duraev menyibak kisah menarik soal latihan bersama raja kelas berat UFC tersebut.
Baca Juga: Pongah ala Khamzat Chimaev, Menang Bak Khabib! UFC Kedatangan Monster Mengerikan
Dilansir Juara.net dari TASS, Albert Duraev sadar bahwa tubuhnya lebih kecil ketimbang Francis Ngannou.
Oleh karenanya, berlatih dengan Francis Ngannoun adalah hal yang mengerikan bagi Duraev.
Terlebih lagi ia pernah mengalami sejumlah cedera karena berlatih dengan jagoan UFC berjulukan Si Predator itu.
"Dalam hal fisik, saya lebih kecil darinya," tutur Duraev dilansir Juara.net dari TASS.
"Kami pernah sparring seharian. Dia menawari saya untuk bertarung."
"Saya mengiyakan tawaran tersebut. Dia membungkam saya dan berusaha untuk berada di belakang saya."
"Saya coba terus menghindar dan membuat duel tetap berada di bawah. Selanjutnya ia menawari saya berduel lagi tetapi saya menolaknya."
"Saya takut cedera, dia berbobot 120 kg sedangkan saya cuma 90 kg."
Baca Juga: Israel Adesanya dan Kamaru Usman Harusnya Bisa Selamatkan Francis Ngannou dari Rencana Pelik UFC
"Selanjutnya dua sampai tiga pekan jelang duel, saya kembali diajak bertarung dengannya. Saya mulai bergerak dan dia mengalahkan saya."
"Dia melepaskan tendangan ke arah kaki yang membuat kaki saya seakan terbang."
"Saat saya mengangkat tangan, dia menghantam rusuk saya dan membuat saya mengalami beberapa cedera," tutup Duraev.
Terlepas dari hal ini, Duraev sedang menanti pertarungan pertamanya di UFC.
Rencananya ia bakal bertarung dalam gelaran UFC 267 pada bulan Oktober mendatang.
Semula dijadwalkan berduel dengan Alessio Di Chirico, UFC mengganti lawan Duraev dengan sosok Roman Kopylov.
Baca Juga: Jagoan UFC Ini Cari Mati! Terima Pukulan Tongkat Bisbol Francis Ngannou
View this post on Instagram
| Editor | : | Dwi Widijatmiko |
| Sumber | : | tass.ru |
Komentar