JUARA.NET - Jagoan kelas menengah UFC, Joaquin Buckley, mengatakan pikir-pikir untuk pindah haluan dari petarung MMA menjadi seorang petinju meski mengidolai Mike Tyson.
Nama Joaquin Buckley mungkin sebelumnya tidak terdengar familiar di kancah pertarungan MMA terutama UFC.
Namun, pada bulan Oktober, nama Joaquin Buckley mulai diperbincangkan banyak pihak lantaran aksinya yang spektakuler.
Saat itu, Joaquin Buckley berhasil membuat KO Impa Kasanganay dengan cara yang tak biasa.
Joaquin Buckley berhasil menghabisi Impa Kasanganay dengan tendangan berputar yang kemudian mendapatkan nama Tendangan Wakanda.
Menariknya Joaquin Buckley justru memiliki role model atau idola yang tidak biasa..
Joaquin Buckley sebagai petarung MMA justru menyebut legenda tinju dunia, Mike Tyson, sebagai role model-nya.
Mengidolai Mike Tyson, Joaquin Buckley justru menyatakan dirinya perlu pikir-pikir untuk berpindah karier dari petarung MMA menjadi seorang petinju.
Baca Juga: Bikin Heboh Dunia dengan Tendangan Wakanda, Jagoan UFC Vegas 37 Mengaku Biasa-biasa Saja
Satu-satunya alasan Joaquin Buckley bisa menjadi seorang petinju adalah uang yang bisa dihasilkannya.
Namun, menjalani karier sebagai petinju tidak mudah untuk Joaquin Buckley.
Pasalnya, pemilik Tendangan Wakanda ini merasa berkarier sebagai petinju memerlukan fokus dan pengorbanan yang lebih banyak daripada MMA.
Di mata Buckley, jika berkarier sebagai petinju dan hanya setengah-setengah menjalaninya, maka seseorang tidak akan sukses.
"Apakah saya mempertimbangkan menjadi petinju? Ya dan tidak. Satu-satunya alasan saya untuk melakukannya adalah karena uang," kata Buckley dalam wawancara eksklusif dengan Juara.net via Zoom, Rabu (15/9/2021).
"Tetapi, saya tahu seberapa pengorbanan untuk menjadi seorang petinju. Seberapa banyak waktu dan kedisiplinan untuk menekuni olahraga itu."
"Kalau tidak benar-benar fokus pada tinju, Anda tidak akan melangkah jauh."
"Seperti saya bilang, saya hanya akan bertinju karena uang karena mereka memberikan uang yang banyak sekali di sana," jelas Joaquin Buckley.
Melihat sang idola Mike Tyson kini kembali bertarung, Buckley mengaku tidak memilih masalah meski banyak pihak merasa Si Leher Beton sudah terlalu tua untuk kembali berlaga di atas ring tinju.
Baca Juga: Kalah Menyedihkan, Evander Holyfield Tak Kehilangan Hasrat Sikat Mike Tyson
Menurut Joaquin Buckley, Mike Tyson berusaha untuk mendapatkan uangnya kembali setelah "dirampok" oleh promotor paling kontroversial, Don King.
Sebagai tambahan, Don King merupakan promotor yang pernah mengurusi berbagai pertarungan yang dilalui Mike Tyson.
Namun King mendapatkan tuduhan dan pada akhirnya sebuah gugatan dari Tyson karena merasa promotornya tersebut sudah membawa kabur uangnya selama bertahun-tahun.
"Tidak ada-apa. Mike Tyson mencoba mendapatkan uangnya lagi dari yang dulu dirampok Don King selama bertahun-tahun."
"Saya tidak kecewa padanya. Dia hanya berusaha mendapatkan uang untuk keluarganya," pungkas Joaquin Buckley.
Setelah selesai membahas tentang Mike Tyson, Joaquin Buckley sendiri saat ini sedang dalam persiapan untuk kembali bertarung menghadapi Antonio Arroyo.
Joaquin Buckley dijadwalkan akan bertarung pada hari Minggu (19/9/2021) WIB dalam gelaran UFC Vegas 37.
Baca Juga: Turun Kelas Usai Terkena Tendangan Wakanda, Jagoan UFC Ini Terancam Kiamat Kedua
View this post on Instagram
| Editor | : | Dwi Widijatmiko |
| Sumber | : | juara.net |
Komentar