Tak Seperti Mayweather, Oscar De La Hoya Lawan Petarung Betulan

JUARA.NET - Menjelang menghadapi Oscar De La Hoya, legenda UFC, Vitor Belfort, menganggap duel tinju yang dilakukan Floyd Mayweather bukan pertarungan sungguhan.

Memasuki usia senja, Vitor Belfort justru semakin bergairah dengan aktif bertarung walaupun bukan sebagai petarung MMA melainkan sebagai petinju.

Semula bakal menghadapi seorang YouTuber di arena tinju, Vitor Belfort mengalihkan perhatiannya kepada legenda tinju, Oscar De La Hoya.

Vitor Belfort merasa senang pemilik promotor Golden Boy mau bertarung dengannya di atas ring tinju.

Semula duel tinju antara Vitor Belfort dan Oscar De La Hoya akan bertajuk sebagai laga ekshibisi.

Namun, Oscar De La Hoya meminta laga tersebut menjadi duel tinju profesional.

Alasannya? Karena sang legenda terlalu bersemangat untuk kembali ke arena tinju.

Rencananya duel ini akan terhelat pada 11 September mendatang dan akan bertempat di Staples Center, Los Angeles, Amerika Serikat.

Sambil memuji Oscar De La Hoya karena sudah menerimanya sebagai lawan, eks juara kelas berat ringan UFC, Vitor Belfort, menyentil duel yang baru-baru ini dilakukan legenda tinju lainnya, Floyd Mayweather.

Baca Juga: Resmi Comeback, Oscar De La Hoya Ingin Duelnya Tampil Berdarah-darah

Vitor Belfort mengecam Floyd Mayweather yang berstatus sebagai legenda tinju justru mau meladeni petinju YouTuber, Logan Paul.

Pasalnya, Logan Paul sendiri memiliki catatan buruk saat tampil sebagai petinju dengan rekor satu kekalahan menghadapi sesama YouTuber, KSI, dan belum pernah sekali pun menang.

Apalagi, duel Paul vs Mayweather tersebut berlangsung sebagai laga ekhsibisi.

Hal itu membuat Vitor Belfort menganggap Oscar De La Hoya sebagai petinju terhebat sepanjang masa dan bukan Floyd Mayweather.

"Oscar bertarung menghadapi petarung sungguhan. Oscar tidak seperti Mayweather yang melawan seorang YouTuber dengan rekor satu kekalahan dan nol kemenangan," kata Vitor Belfort dikutip Juara.net dari Boxingscene.

"Oscar bertanding menghadapi seseorang yang memegang rekor kemenangan melalui KO terbanyak sepanjang sejarah UFC hingga sekarang."

"Dia berhasil memenangi medali emas dan saya tidak bisa menggapai itu karena hal tersebut menjadi salah satu pencapaian terbaik yang pernah ada dengan menjadi seorang pemenang Olimpiade."

"Jadi saya pikir Oscar sudah menaklukkan semuanya dan tidak diragukan lagi dia merupakan salah satu petinju terbaik sepanjang masa."

Baca Juga: Bukan Ekshibisi, Tempat Duel Oscar De La Hoya vs Vitor Belfort Terungkap

"Maka dari itu, untuk saya bisa bertanding menghadapi petinju terbaik, ini adalah sebuah mimpi yang menjadi kenyataan, tidak diragukan. Tetapi, duel ini bisa terjadi karena adanya kerja keras," pungkas Belfort.

Laga menghadapi De La Hoya ini merupakan pertandingan kedua yang akan dilakoni Belfort sebagai petinju.

Pertandingan pertama Vitor Belfort adalah menghadapi Josemario Neves yang terjadi pada tahun 2006.

Saat itu Belfort berhasil meraih kemenangan atas Neves melalui KO pada ronde pertama.

Sementara itu, untuk Oscar De La Hoya, laga tinju profesional terakhir yang dilakoninya adalah menghadapi Manny Pacquiao pada tahun 2008 dengan menuai hasil kekalahan.

Sejak kekalahan tersebut, Oscar De La Hoya memutuskan untuk pensiun tetapi kemudian memilih akan kembali bertarung di laga tinju profesional pada tahun ini.

Baca Juga: Selamat dari Floyd Mayweather, Petinju Jadi-jadian Habisi Mike Tyson

 

 

 

View this post on Instagram

 

 

 

A post shared by BolaSport.com (@bolasportcom)