UFC Vegas 32 - Mantan Raja TJ Dillashaw Terlalu Sepelekan Cory Sandhagen

By Dwi Widijatmiko - Rabu, 21 Juli 2021 | 08:30 WIB
Mantan juara kelas bantam UFC, TJ Dillashaw.
TWITTER @MMAFIGHTING
Mantan juara kelas bantam UFC, TJ Dillashaw.

JUARA.NET - Menjelang duel mereka di UFC Vegas 32, TJ Dillashaw terlihat terlalu menyepelekan lawannya, Cory Sandhagen.

UFC Vegas 32 akan manggung pada Minggu (25/7/2021) dengan laga utama di kelas bantam antara Cory Sandhagen melawan TJ Dillashaw.

Cory Sandhagen adalah penantang ranking 2 di kelas bantam UFC.

Sementara itu, TJ Dillashaw merupakan mantan juara kelas bantam pada 2014-2015 dan 2017-2018.

Jagoan berusia 35 tahun ini menghilang 2 tahun karena diskors USADA (Komisi Antidoping Amerika Serikat).

Baca Juga: UFC Vegas 32 - Kembalinya Raja Kelas Bantam Dua Kali TJ Dillashaw

Menjelang berduel di UFC Vegas 32, TJ Dillashaw terkesan tidak menganggap Cory Sandhagen sebagai lawan yang berat.

Pernah menjadi rekan sparring, TJ Dillashaw malah sering berkomentar soal jagoan-jagoan lain ketimbang Cory Sandhagen.

"Ya, saya akan menghabisi dia pastinya. Saya akan menang finish atas dia," tukas Dillashaw singkat soal Sandhagen seperti dikutip Juara.net dari Essentially Sports.

Dillashaw justru terus menyatakan dirinya ingin segera mengambil lagi sabuk juara dengan berpikir apa yang akan dilakukannya setelah menang di UFC Vegas 32.

"Saya ingin mengambil sabuk juara itu secepatnya," lanjut Dillashaw.

"Tetapi jika Aljamain Sterling butuh waktu lebih lama karena cedera lehernya, mungkin saya harus bertarung dengan orang lain lagi."

"Saya tidak mau duduk terlalu lama. Saya ingin melawan Rob Font."

"Kalau perlu saya akan melawan orang-orang di Top 5 jika Sterling dan Petr Yan menunggu terlalu lama."

Baca Juga: UFC Vegas 32 - Cory Sandhagen, Objek Latihan yang Lebih Sangar ketimbang Dominick Cruz

Dillashaw juga menyebut Dominick Cruz sebagai lawan yang ingin dihadapinya setelah UFC Vegas 32.

Ini masalah dendam karena Dominick Cruz adalah orang yang membuat TJ Dillashaw kehilangan sabuk juara kelas bantam pada periode pertamanya menjadi raja.

"Soal gameplan dan persiapan, saya akan bekerja lebih keras jika menghadapi Cruz," ujar Dillashaw.

"Tekniknya mungkin biasa-biasa saja, tetapi dia petarung yang komplet."

Dillashaw sebaiknya berhati-hati dan tidak terlalu meremehkan Sandhagen.

Soal ambisi merebut sabuk juara dan performa, Cory Sandhagen telah menunjukkan dia punya potensi.

Di UFC, dia punya rekor 7-1 dengan satu-satunya kekalahan dialami dari Aljamain Sterling pada pertengahan tahun lalu.

Dalam penampilan terakhirnya, Sandhagen mempermalukan legenda Frankie Edgar hanya dalam waktu tidak sampai setengah menit.

Bukan tidak mungkin dia juga bakal bisa mengejutkan Dillashaw.


Editor : Dwi Widijatmiko
Sumber : essentiallysports.com


Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Close Ads X