Masuk Radar Yamaha, Jonathan Rea Tak Yakin Bisa Membalap di MotoGP

By Hernindya Jalu Aditya Mahardika - Rabu, 14 Juli 2021 | 19:00 WIB
Selebrasi Pembalap WSBK asal tim Kawasaki, Jonathan Rea.
twitter.com/jonathanrea
Selebrasi Pembalap WSBK asal tim Kawasaki, Jonathan Rea.

JUARA.NET - Secara tidak terduga Jonathan Rea masuk dalam radar perekrutan Yamaha untuk bisa bersaing di kejuaraan dunia MotoGP.

Hengkangnya Maverick Vinales dari Monster Energy Yamaha tampaknya membuat tim tersebut berada dalam kondisi sulit.

Kepergian Maverick Vinales menimbulkan efek domino untuk Yamaha mengisi slot kosong buat skuadnya di MotoGP.

Percobaan Yamaha merekrut Miguel Oliveira berujung gagal dengan sang pembalap asal Portugal ini memilih untuk tetap bertahan di KTM.

Sementara itu untuk Raul Fernandez, tampil sebagai bintang Moto2, KTM berusaha untuk memagari pembalap mudanya tersebut agar tidak bergabung dengan Tim Garpu Tala mengisi slot di Petronas SRT.

Untuk bisa menjadi tandem Fabio Quartararo di skuad utama, nama Franco Morbidelli menjadi prioritas utama untuk Yamaha.

Nama Andrea Dovizioso juga menjadi pertimbangan Yamaha untuk mengisi slot Petronas SRT yang akan ditinggalkan Morbidelli.

Tak cuma itu, nama Toprak Razgatloglu juga santer dikabarkan akan membalap di MotoGP bersama dengan Petronas SRT.

Baca Juga: Ducati Bikin Resah, Fabio Quartararo Sebut Yamaha Punya Masalah Besar

Namun, pembalap Yamaha WSBK tersebut telah menolak tawaran untuk membalap di MotoGP dan menegaskan akan bertahan di Kejuaraan Dunia Superbike untuk musim depan.

Sekarang menurut laporan baru dari Sky Sport Italia, Jonathan Rea masuk dalam radar pabrikan asal Jepang ini untuk menjadi pembalap Petronas SRT.

Jonathan Rea mengonfirmasi kabar tersebut, tetapi pembalap Superbike Kawasaki ini bersikeras bahagia dengan timnya sekarang dan merasa tak yakin bisa membalap di MotoGP dengan usianya yang sudah menginjak 34 tahun.

Meski terlihat menolak tawaran Yamaha, Jonathan Rea mengaku penasaran dengan kemampuannya sekarang jika membalap di MotoGP.

"Jawabannya sangat sederhana, di masa lalu saya tidak memiliki kesempatan untuk tampil secara penuh di MotoGP. Saya tidak tahu kenapa mereka mempunyai beberapa opini mengenai pembalap SBK," kata Jonathan Rea dikutip Juara.net dari Motosan.es.

"Ya, saya telah berhubungan dengan beberapa tim tetapi tidak ada penawaran resmi, saya tertarik untuk mengetahui sejauh mana kemampuan saya jika membalap di sana."

"Anda tidak pernah bisa mengatakan tidak, tetapi di usia 34 tahun saya rasa tidak memiliki kesempatan untuk tampil di MotoGP dan saya senang bertahan di SBK," ujarnya.

Baca Juga: Terpuruk di MotoGP 2021, Bos Yamaha Ungkap Kelemahan Maverick Vinales

Jonathan Rea sendiri bukanlah sosok yang asing untuk kejuaraan dunia MotoGP.

Pasalnya, pembalap kelahiran Inggris ini pernah melaju sebanyak dua kali untuk tim Repsol Honda pada tahun 2012.

Saat itu Jonathan Rea menggantikan posisi Casey Stoner yang mengalami cedera.

Membalap dengan RC213V, Jonathan Rea berhasil finis di urutan ke-8 dalam seri Grand Prix San Marino dan di urutan ke-7 pada seri MotoGP Aragon, Spanyol.

Saat ini di Kejuaraan Dunia Superbike, Jonathan Rea berada di posisi kedua klasemen sementara dengan meraih lima kemenangan dari 12 balapan.

Baca Juga: Perkara Pembalap MotoGP Ini, Ducati Beri Peringatan untuk Yamaha

 
 
 
View this post on Instagram
 
 
 

A post shared by BolaSport.com (@bolasportcom)

 


Editor : Dwi Widijatmiko
Sumber : Motosan.es


Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Close Ads X