Waduh! Gara-gara Masalah Ini, Bakal Terjadi Gempa di MotoGP

By Fiqri Al Awe - Kamis, 8 Juli 2021 | 08:00 WIB
Para pembalap MotoGP kala bertarung di Losail, Qatar beberapa waktu yang lalu (28/3/2021).
WWW.SUZUKI-RACING.COM
Para pembalap MotoGP kala bertarung di Losail, Qatar beberapa waktu yang lalu (28/3/2021).

JUARA.NET - Pengamat kondang yang juga bisa dibilang sebagai juru kunci, Carlo Pernat, menyebut satu masalah yang bakal memicu gempa di MotoGP.

Berbicara hal-hal mengejutkan di MotoGP 2021 agaknya tidak akan pernah ada habisnya.

Semua bermula dari comeback ajaib pembalap MotoGP berjulukan Baby Alien, Marc Marquez.

Mangkrak nyaris satu musim penuh tahun lalu plus dua seri pembuka MotoGP 2021, siapa menyangka Marc Marquez bakal langsung jadi yang tercepat pada seri di Jerman lalu?

Tak cuma hal itu, baru-baru ini pengamat kondang MotoGP, Carlo Pernat, memberikan terawangan yang lebih mengejutkan lagi.

Bukan kaleng-kaleng, Carlo Pernat bahkan menyebut bakal ada gempa di MotoGP karena sebuah masalah.

Masalah apa yang dimaksud sang juru kunci MotoGP?

Baca Juga: Kedatangan Pembalap Sangar Ini, Yamaha Bakal Obrak-abrik MotoGP

Dilansir Juara.net dari Motosan, pemicu gempa di MotoGP ini adalah perceraian eks rekan Valentino Rossi, Maverick Vinales, dengan Yamaha.

"Kenyataannya adalah bahwa sekarang gempa sedang terpicu," klaim Carlo Pernat soal perpisahan Maverick Vinales dan Yamaha.

"Oleh karena itu, ini akan menjadi sulit memprediksi soal efek apa yang akan terbawa," sambung pengamat MotoGP berusia 72 tahun tersebut.

Lanjut memberikan terawangan, perpisahan Maverick Vinales dengan Yamaha dinilai Pernat bakal membuat bursa transfer MotoGP menjadi penuh ketidakpastian.

Jika pada awalnya dikabarkan bakal membela Aprilia, Pernat bahkan menilai Vinales bisa saja tiba-tiba bergabung dengan tim Suzuki.

Apalagi, ada satu ketidakpastian lainnya di MotoGP saat ini yang bernama Valentino Rossi.

"Maverick Vinales adalah salah satu yang bakal dengan senang hati kembali ke Suzuki dan saat ini dua pembalap Suzuki sedang tak senang dengan timnya," ujar Pernat.

"Sebagai contohnya, andai Yamaha memberikan tawaran untuk Joan Mir, apakah sebuah kontrak saja sudah cukup untuk menahannya (Joan Mir) di Suzuki?"

Baca Juga: Sulit Juara di MotoGP 2021, Joan Mir Masih Sensi Sindiran Marc Marquez

"Di Aprilia, mereka juga selalu menyukai sosok Alex Rins. Atas dasar suka, siapa yang bakal berpikir soal kompensasi kontraknya (Alex Rins) yang masih akan berjalan hingga 2023?"

"Masih ada ketidakpastian lainnya lagi yang besar dan hal itu bernama Valentino Rossi," imbuh Pernat.

Tak semua bakal terkena dampaknya, Pernat menilai ada satu tim yang kemungkinan besar tak terdampak gempa perpisahan Vinales dan Yamaha.

Tim MotoGP yang dimaksud Pernat adalah KTM.

"Satu-satunya yang mungkin menurut hemat saya sudah memiliki kepastian hanya KTM," tukas Pernat.

"Meski begitu, baik Brad Binder maupun Miguel Oliveira juga didekati oleh tim lainnya."

"Keduanya memang cukup kukuh takkan tertarik dengan tawaran orang luar, Oliveira juga sudah mengatakannya beberapa waktu lalu (soal tawaran Yamaha)."

"Tetapi, semuanya bisa terjadi kepada para pembalap, kecuali Iker Lecuona yang sudah dikutuk. Sebuah pergantian tim yang besar atau perpindahan di tim konstruksi yang sama bisa saja terjadi," tegas Pernat. 

Baca Juga: Ditolak Ducati, Maverick Vinales Diharapkan Tetap Tampil di MotoGP

 
 
 
View this post on Instagram
 
 
 

A post shared by BolaSport.com (@bolasportcom)


Editor : Dwi Widijatmiko
Sumber : Motosan.es


Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Close Ads X