Kampiun 2020 Komplain Motornya Tak Cukup Baik Untuk Menangkan Gelar

By Reinaldo Suryo Negoro - Kamis, 1 Juli 2021 | 17:30 WIB
Joan Mir sampaikan PR kepada Suzuki usai MotoGP Belanda 2021.
Twitter/JoanMirOfficial
Joan Mir sampaikan PR kepada Suzuki usai MotoGP Belanda 2021.

JUARA.NET – Pembalap Suzuki, Joan Mir, menyampaikan keluh kesah mengenai motornya yang disebutnya tidak cukup baik untuk memenangi gelar juara dunia MotoGP 2021.

Joan Mir tercatat berhasil masuk podium dengan finis pada urutan ke-3 pada balapan MotoGP Belanda 2021 yang diselenggarakan di Sirkuit Assen pada Minggu (27/7/2021).

Hasil tersebut merupakan finis podium ketiga yang didapat pembalap Suzuki ini di MotoGP 2021.

Meskipun begitu, Joan Mir masih belum merasa puas dengan performanya.

Jelang libur musim panas, Mir berniat untuk meningkatkan performa motornya.

Pasalnya, motor yang digunakannya saat ini, GSX-RR, disebutnya  tidak memiliki ride height adjuster seperti motor pabrikan lain.

Joan Mir malah berkata bahwa motornya tidak cukup bagus untuk memenangi gelar.

"Paket ini mungkin tidak cukup bagus untuk memenangi gelar,” kata Joan Mir seperti dilansir Juara.net dari Speedweek.com

Baca Juga: Dianggap Contek Strategi Juara Dunia 2020, Johann Zarco Bilang Begini

 

“Itu sebabnya tim harus berusaha untuk meningkatkan motor kami dan saya sebagai pembalap juga perlu melakukannya."

"Kami harus bekerja pada perangkat ini sehingga bisa mendapatkannya secepat mungkin."

"Ada banyak rute di mana hal itu membuat perbedaan besar.”

“Agar kami bisa mulai dengan dasar yang sama dengan yang lain, itu adalah hal pertama yang harus dilakukan.”

“Kemudian, tentu saja, kami juga harus bekerja sedikit pada detail di motor, yang selalu membuat perbedaan."

Selain itu, Mir juga mengajukan komplain terkait kecepatan motor.

Hal itu karena kecepatan terbaiknya hanya bisa mendudukkan dia di grid ke-9.

Baca Juga: Ducati dan Yamaha Unggul di Mugello, Joan Mir Yakin Menang karena Kisah Magis Rekan Setim

 

"Kami mungkin masih kehilangan sedikit kecepatan, bukan kecepatan tertinggi, tetapi di lap, terutama dengan ban baru," ungkapnya.

"Di sisi pembalap, saya harus memahami dengan tim apa yang kami butuhkan untuk menjadi lebih kuat di kualifikasi dan untuk mengatur waktu putaran yang baik.”

“Kecepatan yang bisa saya dapatkan tidak pernah jauh dari lap kualifikasi saya, meskipun saya siap dan sudah mendorong habis-habisan.”

“Sulit untuk dimengerti, tetapi kami akan menemukan solusi. Ini sebuah proses."

Meskipun begitu, Joan Mir tetap mensyukuri podium yang didapatkannya di akhir pekan lalu.

Pasalnya hasil itu membuatnya kian dekat dengan sang pemimpin klasemen kejuaraan dunia MotoGP 2021, Fabio Quartararo.

“Itu sebabnya podium ini sangat penting.” lanjutnya.

Baca Juga: Setujui Permintaan Bayaran Jon Jones, UFC Bakal Kena Dampak Masif

 

“Kami tidak dekat dengan pemimpin klasemen, tetapi juga tidak terlalu jauh.”

“Ini berarti bahwa jika kami membaik dan menjadi lebih kuat, apa pun mungkin terjadi," pungkas pembalap Spanyol itu.

Joan Mir sendiri diam-diam sudah menyodok ke peringkat empat pada klasemen MotoGP 2021 saat ini.

Juara dunia MotoGP 2020 ini sekarang mengoleksi 101 poin dan berselisih 55 poin dari Fabio Quartararo.


Editor : Dwi Widijatmiko
Sumber : Speedweek.com


Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

TERPOPULER

Close Ads X