JUARA.NET - Petinju YouTuber, Jake Paul, membuka peluang untuk hadapi Canelo Alvarez demi menjadi petinju paling mengganggu dalam sejarah olahraga.
Artis YouTuber asal Amerika, Jake Paul, tampak mulai serius menjajaki kariernya sebagai petinju profesional.
Sebelumnya Jake Paul dengan tingkah kurang ajarnya berhasil menghebohkan jagat olahraga tarung terutama MMA dengan mengalahkan seorang mantan juara.
Jake Paul berhasil menang atas mantan juara MMA, Ben Askren, melalui KO di ronde pertama pada 17 April 2021.
Menyusul hasil tersebut, petarung MMA berbondong-bondong ingin menghancurkan Jake Paul di atas ring tinju.
Yang beruntung terpilih adalah mantan juara kelas welter UFC, Tyron Woodley, yang kebetulan merupakan rekan dari Ben Askren.
Mengusung misi balas dendam, Tyron Woodley bakal menghadapi Jake Paul di arena tinju pada 28 Agustus mendatang.
Untuk Jake Paul, ini merupakan peningkatan level kompetisi untuknya mengingat Tyron Woodley lebih berbahaya dibandingkan Ben Askren jika berduel di arena tinju.
Meski bakal menghadapi atlet petarung betulan, Jake Paul justru tidak merasa takut.
Baca Juga: Bukan McGregor, Justru Jake Paul Pimpin Reformasi Gaji Petarung UFC
Untuk memiliki status sebagai petinju paling mengganggu sepanjang sejarah olahraga, dirinya akan siap menghadapi lawan-lawan yang memiliki kapasitas lebih serius sebagai seorang atlet tinju.
"Saya hanya ingin melanjutkan untuk menjadi seorang petinju paling menganggu di sepanjang sejarah olahraga," kata Jake Paul dikutip Juara.net dari MMANews.
"Itu artinya mengambil duel berdasarkan pertarungan demi pertarungan untuk menjadi lebih baik dan menghadapi lawan yang semakin serius."
"Jika Anda memberitahu saya di mana saya akan berada tiga tahun lalu, saya tidak akan memercayai Anda."
"Jadi, saya tidak ingin memikirkan hal itu atau menutupi diri saya sendiri dengan berbagai kemungkinan. Saya berpikiran terbuka dan saya pikir segalanya mungkin," tutur Jake Paul.
Meski tidak sedikit orang mengatakan Jake Paul bukan petinju betulan, artis YouTube ini mampu berkompetisi di tingkatan yang jauh lebih tinggi dari kebanyakan petinju profesional dalam empat pertarungan pertama mereka.
Jake Paul baru menjalani karier sebagai petinju profesional selama tiga tahun dan dia terus meningkat dengan dasar menjalani setiap duelu.
Paul sendiri tidak menutup kemungkinan bahwa suatu saat dirinya akan menantang Canelo Alvarez untuk memperebutkan sabuk juara kelas menengah super WBC atau WBO.
Baca Juga: Tyron Woodley Buka Peluang Sikat Logan Paul Usai Habisi Sang Adik
"Saya pikir saya bisa berduel melawan Canelo Alvarez untuk sabuk juara WBC atau WBO," lanjut Jake Paul.
"Kenapa tidak? Banyak orang takut untuk mencoba, Mereka takut untuk berdiri dari kursi. Mereka takut untuk melakukan sesuatu yang berbeda."
"Namun, itu mereka dan bukan saya. Saya tahu dapat mencapai apa pun yang saya inginkan dan itulah mengapa ada perbedaan antara orang-orang sukses dan tidak sukses di dunia ini."
"Jadi tolong, langit adalah batasannya. Ini hanya tinggal mengenai seserius apa saya meraihnya dan melakukan inidengan serius, lebih serius daripada 99% petinju profesional di luar sana," pungkas Jake Paul.
Apakah Jake Paul benar-benar berniat melawan Canelo Alvarez atau tidak, hal itu tentunya memiliki jawaban yang tidak pasti.
Mungkin tiga sampai lima tahun ke depan Jake Paul mampu menciptakan duel dengan Canelo Alvarez jika dirinya memiliki catatan duel tinju tak terkalahkan dan telah mengalahkan petinju yang sah.
Untuk saat ini, Jake Paul akan melanjutkan karier tinjunya menghadapi mantan jagoan UFC, atlet lain, atau selebriti demi meningkatkan kemampuan.
Baca Juga: Dalam Catatan Biang Rusuh Khabib-McGregor, Rekor Jake Paul 0-3
Lihat postingan ini di Instagram
| Editor | : | Dwi Widijatmiko |
| Sumber | : | MMANews.com |
Komentar