Bukan McGregor, Justru Jake Paul Pimpin Reformasi Gaji Petarung UFC

By Hernindya Jalu Aditya Mahardika - Kamis, 24 Juni 2021 | 10:45 WIB
Youtuber yang berusaha menjadi petinju, Jake Paul.
TWITTER.COM/BOXINGSCENE
Youtuber yang berusaha menjadi petinju, Jake Paul.

JUARA.NET - Legenda UFC, Randy Couture, merasa kaget bahwa sosok Jake Paul yang justru memimpin reformasi gaji petarung MMA terutama UFC.

Sosok petinju YouTuber, Jake Paul, pada tahun ini memang mencuri banyak perhatian penggemar olahraga adu jotos.

Bagaimana tidak mencuri perhatian? Tingkah laku kurang ajarnya kepada petarung MMA kerap membuat geram banyak pihak.

Apalagi yang terakhir, tingkah kurang ajar Jake Paul semakin menjadi-jadi setelah mampu mengalahkan mantan juara MMA, Ben Askren.

Meski bertingkah kurang ajar dengan petarung MMA, Jake Paul juga memberikan berkah kepada para jagoan bela driri capuran.

Melalui duel tinju menghadapi dirinya, para jagoan MMA dipastikan bakal menerima gaji fantastis, tidak seperti apa yang mereka terima saat menjadi petarung di arena MMA.

Jake Paul selama konferensi pers baru-baru ini bahkan mengirim sumpah serapah kepada Presiden UFC, Dana White, untuk membayar lebih banyak uang kepada para pejuangnya yang bertarung di oktagon.

Masalah gaji memang menjadi sorotan paling utama untuk UFC akhir-akhir.

Masalah ini kian mencuat setelah duel Jake Paul vs Ben Askren berhasil meraih keuntungan besar dan gaji tinggi yang menyebabkan para petarung MMA atau UFC merasa iri.

Baca Juga: Tyron Woodley Buka Peluang Sikat Logan Paul Usai Habisi Sang Adik

Tentu keramaian mengenai gaji sebagai petarung MMA terutama UFC mengundang perhatian banyak legenda, salah satunya Randy Couture.

Randy Couture, yang pernah menantang Dana White mengenai gagasan gaji para petarung, mengaku terkejut justru  Jake Paul yang mau mengangkat isu tersebut.

Couture berpikir hal itu positif bahwa seseorang dari luar seperti Jake Paul membuat petarung MMA mendapatkan uang lebih banyak.

"Kenapa Jake Paul yang berani berbicara dan menyenggol Dana Whine serta mengungkit masalah mengenai perbedaan olahraga kami? Apa yang dilakukan undang-undang Muhammad Ali untuk petinju tidak terjadi kepada kita semua dalam olahraga MMA," kata Randy Couture.

"Saya pikir hal itulah yang perlu untuk berubah. Jika itu memerlukan Jake Paul untuk berbicara dan menyelesaikan masalah, maka itu hal yang luar biasa selama bisa terselesaikan."

"Tampaknya terdengar sedikit gila bahwa itu berasal dari orang luar dan kami sebagai atlet dalam seni bela diri campuran tidak dapat bersatu, tidak dapat mendorong promotor ini menuju standar yang lebih tinggi lagi demi menciptakan transparansi yang kami butuhkan dalam olahraga," tutur Randy Couture.

Sejauh perhatian Couture, seharusnya bintang UFC seperti Conor McGregor yang memimpin reformasi mengenai gaji petarung ketika The Notorious melakukan duel melawan Floyd Mayweather.

"Seseorang yang seharusnya mengungkit masalah ini ke permukaan adalah Conor McGregor," lanjut Randy Couture dikutip Juara.net dari BJPenn.

"Dia mendapatkan lisensi tinju. Segera setelah mendapatkan lisensi tinju, dia membuat kontrak UFC-nya batal dan menghilang."

Baca Juga: Dalam Catatan Biang Rusuh Khabib-McGregor, Rekor Jake Paul 0-3

"Dia memiliki perlindungan dari undang-undang Muhammad Ali ketika menjadi petinju resmi dan memilih untuk mengikutsertakan Dana White dan UFC."

"Conor melakukan hal itu untuk membantunya mempersiapkan duel melawan Floyd Mayweater. Dia bisa mengatasi itu semua sendirian, menyimpan semua uang itu untuk dirinya sendiri, dan berkesempatan menyoroti permasalahan di seni bela diri campuran."

"Sayangnya, dia tidak melakukan itu. Dia berhasil meraup keuntungan 100 juta dolar AS dengan duel melawan Floyd Mayweather. Itu lebih dari yang mungkin bisa didapatkan dalam seni bela diri campuran," pungkas Randy Couture.

Baca Juga: Mata Hitam Jadi Saksi Keseriusan Conor McGregor Hadapi Duel Trilogi

 
 
 
Lihat postingan ini di Instagram
 
 
 

Sebuah kiriman dibagikan oleh BolaSport.com (@bolasportcom)

 


Editor : Dwi Widijatmiko
Sumber : bjpenn.com


Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Close Ads X